Di Depan Menkeu India, Sri Mulyani Nyatakan Tegas Dukungan Indonesia bagi India di Presidensi G20

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menemui Menkeu India Nirmala Sitharaman membahas terkait pelaksanaan G20 selanjutnya di bawah kepemimpinan India.

"Setelah menyelesaikan tugas kepemimpinan sebagai Presidensi G20 tahun 2022 lalu, tugas Indonesia tidak lantas berakhir," tutur Sri Mulyani, saat kunjungan kerjanya ke India, dikutip dari unggahan Instagram @smindrawati, Kamis (23/2/2023).

Baca Juga: Temui Pemerintah India, Sri Mulyani Pamer Majunya Infrastruktur Digital di Indonesia

Sri Mulyani mengatakan, Indonesia masih menjadi bagian dari Troika G20 bersama India selaku pemangku Presidensi G20 tahun ini dan juga Brazil yang akan memegang Presidensi G20 tahun 2024. "Sebagai Troika, Indonesia akan mendukung prioritas dari pelaksanaan G20 India," ucapnya.

Sri Mulyani membeberkan, beberapa prioritas yang didukung Indonesia antara lain ialah, pertama, memperkuat Bank Pembangunan Multilateral (MDB) untuk mengatasi tantangan global saat ini.

"Kedua, mengelola kerentanan utang global. Ketiga, pembiayaan kota masa depan yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan. Keempat, pendekatan terkoordinasi secara global untuk aset kripto tanpa penjaminan," ungkapnya.

Kelima, dia melanjutkan, yakni terkait memajukan inklusi keuangan dan keuntungan produktivitas. Lalu, keenam, pendanaan untuk mengatasi dampak perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan. "Ketujuh, meningkatkan koordinasi pandemic fund; dan terakhir, perpajakan internasional," pungkasnya.

Sri Mulyani menegaskan, Indonesia akan selalu siap membantu demi terwujudnya agenda Prioritas Presidensi G20 India, juga agenda warisan dari Presidensi G20 Indonesia sendiri.

"Semoga kolaborasi antar-anggota G20, khususnya India dan Indonesia dapat terjalin lebih kuat demi masa depan dunia yang lebih baik," harapnya.