Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Founder ESQ Ary Ginanjar Perkuat Kapasitas ASN BerAKHLAK Para Pegawai Pemkot Makassar

        Founder ESQ Ary Ginanjar Perkuat Kapasitas ASN BerAKHLAK Para Pegawai Pemkot Makassar Kredit Foto: ESQ
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Motivator nasional yang juga founder ESQ Group, Ary Ginanjar Agustian, memberikan pelatihan "Capacity Building ASN BerAKHLAK" bagi para pegawai di Lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Acara digelar di Hotel Gammara, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar, Selasa (28/2/2023).

        Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Dalam sambutannya, Danny Pomanto, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, mengatakan 100 ASN Pemkot Makassar yang diikutsertakan dalam training kali ini merupakan angkatan pertama dan akan dilanjutkan dengan angkatan-angkatan berikutnya.

        Baca Juga: Bangun Integritas, Bupati Bawa Camat dan Kades se-Bone Bolango Training ESQ di Menara 165

        "Ini merupakan angkatan pertama untuk Pemkot Makassar. Insya Allah akan bermanfaat bagi seluruh masyarakat Makassar dan menjadi legacy kita semua. Untuk itu dengan hormat, saya buka acara ini," kata Danny.

        Sebagai info, pelatihan ini menjadi salah satu upaya Badan Kepegawaian dan Pengelolaan SDM Daerah (BKPSDMD) Kota Makassar dalam meningkatkan kapasitas pegawai lingkup Pemkot Makassar melalui peningkatan capacity building ASN BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif).

        Danny menyampaikan agenda ini penting karena memberikan pencerahan dan motivasi serta penguatan kapasitas layanan kepada masyarakat.

        "ASN BerAKHLAK Itu wajib. Itu sudah diimbau juga oleh Kemendagri RI. Ini untuk memperbaiki SDM ASN kita," ucapnya.

        Baca Juga: Di Hadapan Presiden Jokowi, Basarnas Terima 2 Penghargaan Implementasi BerAKHLAK dari ESQ Grup

        Lewat Capacity Building ini, ASN sudah harus mengetahui tugasnya dalam melayani masyarakat sesuai inovasi Danny, yakni percepatan mewujudkan Makassar Sombere and Smart City Menuju Kota Dunia. 

        "Ada gabungan teknologi dan kultur yang tidak bisa dipisahkan. Sombere inilah yang membantu kita melayani masyarakat secara baik dan tanpa tebang pilih," ujarnya. 

        Pada kesempatan yang sama, Ary Ginanjar mengungkapkan apresiasinya terhadap konsep yang dimiliki Danny dalam membangun pemerintahan. Ia menilai, konsep ini unik dan sangat berpengaruh bagi perkembangan Kota Makassar.

        "Sombere and Smart City ini sesuatu yang unik dan berdampak baik. Kita tidak bisa memisahkan budaya kita dengan teknologi. Inilah konsep kota yang baik sebenarnya," paparnya.

        Baca Juga: Founder ESQ Apresiasi BSI karena Transparan dan Implementasikan AKHLAK hingga Raih Penghargaan

        Di depan para peserta, Ary Ginanjar juga menyampaikan tidak salah jika Danny banyak diundang dalam forum bergengsi internasional.

        "Terima kasih juga pak, sudah memberikan kesempatan kepada seluruh kepala SKPD dan guru-guru se-Kota Makassar untuk diberikan Pelatihan ESQ juga," tutur Ary.

        Diketahui, selain membuka training untuk ASN BerAKHLAK Pemkot Makassar ini, Ary juga melangsungkan banyak agenda di Sulawesi Selatan.

        Antara lain bertemu dengan Bupati Kabupaten Gowa Adnan Purichta Ichsan, kemudian dengan Rektor Universitas Hasanuddin yakni Professor Jamaluddin Jompa.

        Baca Juga: Konsisten Tingkatkan Karakter dan Moral Bangsa, Ary Ginanjar Diapresiasi Para Tokoh Jabar

        "Saya bertemu dengan Bupati Gowa, dan sepakat akan melakukan launching serta training ASN BerAKHLAK. Dan beliau bersedia diukur kesehatan budaya kerja di lingkupnya oleh ACT Consulting International," papar Ary.

        Pada malam harinya, digelar Pelantikan Pengurus FKA ESQ Wilayah Indonesia Timur dalam Agenda Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) FKA ESQ di Makassar.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: