Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        KIB Pecah? Romy Teriak Offside, Anak Buah Zulhas Nggak Terima Sampai Sebut 'Kartu Merah': Dia Terlalu Lama Istirahat, Hehehe...

        KIB Pecah? Romy Teriak Offside, Anak Buah Zulhas Nggak Terima Sampai Sebut 'Kartu Merah': Dia Terlalu Lama Istirahat, Hehehe... Kredit Foto: Andi Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Muhammad Romahurmuziy (Romi) menyentil sikap 'offside' Ketum PAN Zulkifli Hasan yang memberi sinyal capreskan Ganjar Pranowo di 2024. 

        Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi pun membalikkan pernyataan Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut. 

        "Bukan hanya offside, tetapi seharusnya yang terkena kartu merah dalam bersikap itu justru Mas Romi. Pertama, ikut campur rumah tangga PAN. Itu yang tidak etis dong dan cara membacanya juga salah," tuturnya.

        Viva menyindir mantan ketua umum PPP itu terlalu lama istirahat dari dunia politik sehingga kurang peka.

        Baca Juga: Lord Luhut Mau Warga Sekitar Depo Pertamina Plumpang 'Minggat' ke Tempat Lain, PKS Sebut Kurang Ajar: Arogansinya Kelewatan!

        "Mungkin karena Mas Romi terlalu lama istirahat, jadi kurang peka dan kurang tajam menilai panggung politik he he he," ujarnya. 

        Menurut Viva, Romi tidak memahami mekanisme di internal partainya ketika menyinggung sinyal dukungan PAN untuk Ganjar Pranowo-Erick Thohir pada Pilpres 2024, sebagaimana yang disiratkan Zulhas dalam rakornas beberapa waktu lalu.

        "Ketum Zulhas berpantun tentang Ganjar-Erick tidaklah ada di ruang kosong," terang Viva.

        Viva menegaskan PAN hingga saat ini belum memutuskan pasangan capres-cawapres yang akan dibawa ke rapat KIB. 

        "Nama Mas Ganjar itu aspirasi dari kader PAN Jawa Tengah," ujarnya.

        PAN pun tak akan melangkahi atau deklarasi sendiri capres tanpa komunikasi dengan anggota KIB lainnya, yakni Golkar dan PPP. 

        "PAN pada waktunya akan memutuskan paslon yang akan diperjuangkan di rapat KIB. Tidak mungkin PAN memutuskan paslon sendiri tanpa Golkar dan PPP," jelanya.

        Viva juga menekankan, PAN akan tetap memegang fatsun politik dan menjaga martabat diri bahwa Ganjar Pranowo merupakan kader PDI Perjuangan.

        "Semuanya tentu tergantung kepada Ibu Megawati. Tidak mungkinlah PAN main nyelonong," imbuhnya.

        Baca Juga: Dengar Anies Baswedan Kirim Sinyal Bakal Lanjutkan Proyek IKN, Rocky Gerung Langsung Kritik Keras: Anies Jadi Sales-nya Jokowi!

        Dia berharap pernyataan Romi yang diduga didasari sikap pribadi dan bukan mewakili PPP itu tidak sampai mengganggu soliditas dan kekompakan yang sudah terbangun di KIB.

        "Jangan sampai sikap Mas Rommy melampaui kewenangan ketua umum dan pengurus harian DPP PPP," katanya pula.

        Ia menyarankan Romi sebaiknya aktif di KIB untuk menepis isu perpecahan koalisinya. "Ayolah Mas Romi, aktiflah di KIB agar dapat merasakan ikatan persaudaraan koalisi yang sudah terjalin dengan baik. Jadi, tidak berprasangka sendiri bahwa KIB akan bubarlah, akan pecahlah," pungkas Viva. []

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: