Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Koalisi Gerindra-PKB 90 Persen Bakal Lenyap, Jika Prabowo Jadi Berpasangan dengan Tokoh Ini…

        Koalisi Gerindra-PKB 90 Persen Bakal Lenyap, Jika Prabowo Jadi Berpasangan dengan Tokoh Ini… Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Koalisi Indonesia Raya (KIR) yang diisi Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dinilai 90 persen akan bubar jika, Ketua Umum Prabowo Subianto jadi berpasangan dengan tokoh ini. 

        Diketahui hingga saat ini makin kencang berhembus wacana pasangan Prabowo Subianto-Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.  

        "90 persen PKB akan keluar dari KIR, jika Prabowo dan Ganjar diusung di Pilpres 2024," kata pengamat politik Ujang Komarudin dihubungi di Jakarta, Senin (13/3/2023).

        Baca Juga: Surya Paloh Nyatakan Dukungan ke Prabowo Subianto, Nasdem Gabung Koalisi Gerindra-PKB?

        Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) itu, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tentunya tak rela jika hanya dijadikan pelengkap dalam koalisi. Karena bagi wakil ketua DPR itu, cawapres merupakan harga mati.

        "Artinya Cak Imin pasti memilih keluar dari KIR. Kita tahu posisi cawapres target besar PKB," ujarnya.

        Sebelumnya, kelompok masyarakat yang tergabung dalam relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Berkelanjutan (ProGib) resmi mendeklarasikan dukungan mereka terhadap Prabowo-Ganjar.

        Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena berharap Prabowo-Ganjar benar-benar berpasang.

        "Maka dengan ini kami atas nama ProGIB Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu mendukung pasangan ini," kata Asep di di Jakarta, Minggu (13/3/2023).

        Baca Juga: Kunjungan Surya Paloh ke Kediaman Prabowo Subianto Bisa Jadi Tanda Pindahnya Dukungan Nasdem, Nasib Anies Baswedan Dipertaruhkan

        Dia meminta Ketua Umum Partai Gerindra dan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) itu berpasangan di Pilpres 2024.

        "Pak Prabowo dan Bapak Ganjar untuk bersatu dan berpasangan pada Pemilu 2024 sebagai pasangan menuju Indonesia berkelanjutan, Indonesia maju, jaya dan sejahtera," ucap Asep.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: