Pentingnya Keamanan Data Pribadi dalam Penggunaan Berbagai Aplikasi Digital
Dalam rangka kampanye Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menyelenggarakan webinar Literasi Digital #MakinCakapDigital 2023 untuk segmen Pendidikan di wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Sekitarnya pada Kamis (27/4/2023) dengan tema besar "Etika Pelajar di Dunia Digital".
We Are Social dan HootSuit pada awal 2023 pun mengungkapkan bahwa pengguna internet di Indonesia terus bertambah pesat dan kini mencapai 212,9 juta atau 77 persen dari total penduduk.
Baca Juga: Kemenperin Cetak SDM Industri Melek Digital dan Berskala Global
Meski pengguna internet sudah lebih dari separuh penduduk, Survei Badan Pusat Statistik (BPS) 2018 juga menyebutkan bahwa dari tiga subindeks, Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK) Indonesia, subindeks keahlian yang memiliki skor paling rendah dari data yang dirilis 2019.
"Cakap digital tidak hanya sampai pada penggunaan teknologinya, tapi juga paham hal-hal mengenai keamanannya," sebut Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Al Azhar, Cut Meutia Karolina, narasumber kegiatan literasi digital #makincakapdigital 2023 untuk segmen pendidikan di DKI Jakarta, Banten, dan Sekitarnya, Kamis (27/4/2023).
Ada banyak latar belakang mengapa memahami keamanan digital menjadi sesuatu yang penting. Di mana pemanfaatan internet yang masif telah memengaruhi gaya hidup, belanja online, dan aktivitas digital yang berhubungan dengan keuangan terdapat risiko kejahatan di ruang digital.
Keamanan digital merupakan sebuah proses untuk memastikan penggunaan layananan digital, baik secara daring maupun luring dapat dilakukan secara aman. Tak hanya untuk mengamankan data yang dimiliki, tapi juga melindungi data pribadi yang bersifat rahasia.
"Sehingga tidak ada data pribadi yang bocor, tidak ada data pribadi yang dimanfaatkan secara ilegal yang akan menimbulkan kerugian secara finansial sehingga kita benar terproteksi saat menggunakan teknologi digital," sambungnya.
Keamanan digital bukan sekadar keuangan saja, ada lima poin yang dibahas, yakni keamanan perangkat, keamanan identitas digital, mewaspadai penipuan digital, memahami rekam jejak digital, dan keamanan digital bagi anak. Salah satu yang diutarakan agar aman di dunia digital adalah memanfaatkan fitur yang disediakan pembuat aplikasi untuk keamanan software dan hardware.
Fitur proteksi perangkat digital biasanya juga menggunakan perlindungan untuk menghalau serangan seperti malware. Malware atau malecious software adalah perangkat lunak yang dirancang untuk mengontrol perangkat secara diam-diam. Malware bisa mencuri informasi data pribadi maupun uang dari pemilik perangkat.
Beberapa jenis fitur proteksi perangkat digital untuk perangkat keras adalah kata sandi, finger print autentification hingga face autentification. Sementara, proteksi perangkat keras berupa Find My Device, back up data, hingga antivirus. Menggunakan kata sandi dengan aman, sebaiknya menghindari yang mudah ditebak, jangan lupa logout dari devices, serta harus rutin menggantinya.
Sebagai informasi, Webinar Makin Cakap Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.
Kali ini hadir pembicara-pembicara program kegiatan Literasi Digital #MakinCakapDigital di tahun 2023 yang ahli di bidangnya untuk berbagi terkait budaya digital antara lain Wakil Rektor IV Institute Komunikasi dan Bisnis LSPR, Lestari Nurhajati; Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Al Azhar, Cut Meutia Karolina; dan Komisaris Lenere Business Suites, Eko Prasetyo.
Adapun informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui Website literasidigital.id atau event.literasidigital.id, atau akun Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Literasi Digital Kominfo dan Youtube Literasi Digital Kominfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum