Pilpres 2024 diprediksi hanya diikuti oleh dua pasangan calon (paslon). Menurut analisis pegiat media sosial Denny Siregar, kedua orang yang akan maju tahun depan adalah Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Pendapat itu disampaikan Denny lewat YouTube COKRO TV. Dia melihat bahwa Anies Baswedan dari Koalisi Perubahan tak akan maju jadi capres 2024.
Baca Juga: Anies Nonton Formula E Pake Duit Sendiri, Warganet: Yang Malu Itu Pak Heru...
"Perkiraan saya, Pilpres 2024 hanya akan ada dua pasangan calon saja: Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto," jelasnya, dikutip Minggu (4/6/2023).
Dia lantas menjabarkan skenario yang membuat Anies tak bisa maju di Pilpres. Menurutnya, hal itu terjadi jika ada perpecahan di antara partai pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut, yakni Demokrat, PKS, dan NasDem.
Seandainya ada tawaran dari PDI Perjuangan (PDIP) atau Gerindra supaya Demokrat bisa masuk ke koalisi mereka dengan syarat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) cuma jadi menteri, Demokrat dinilai Denny bisa jadi keluar dari Koalisi Perubahan.
"Mending jadi menteri daripada jadi cawapres pun nggak," tegas Denny.
Kalau Demokrat lompat, hancur sudah Koalisi Perubahan. "PKS sesuai sifat aslinya akan cari aman, bisa jadi merapat ke Prabowo," tegasnya.
Dengan keluarnya Demokrat dan PKS, NasDem sudah pasti tidak mungkin mengusung Anies sendirian. "Akhirnya, NasDem kibarkan bendera putih dan melepas Anies Baswedan," ramalnya.
Dia lantas membeberkan perkiraan partai politik yang merapat ke Ganjar dan Prabowo. Partai yang merapat ke Ganjar selain PDIP adalah PPP, PAN, mungkin Golkar dan Demokrat. Selain itu, ada beberapa partai yang tidak lolos ke Senayan, tapi merapat ke Ganjar, seperti Hanura, Perindo, dan PSI.
Sementara, partai yang merapat ke Prabowo selain Gerindra dan PKB adalah NasDem, mungkin, dan PKS. "NasDem malah sangat mungkin ke Ganjar, sedangkan PKS sangat sulit berada di perahu yang sama dengan PDIP," kata Denny.
Baca Juga: Anies Dijegal Maju Pilpres 2024? Ruhut PDIP: Tidak Ada dalam Kamus Pak Jokowi
Denny pun mengaku lebih senang jika Pilpres hanya diikuti 2 paslon saja. Dengan begitu, Pilpres 2024 hanya ada satu putaran sehingga tidak buat capek dan habis biaya. Terakhir, dia memberikan saran kepada Anies jika ternyata gagal maju sebagai capres 2024.
"Saran saya, Anies jadi calon gubernur lagi saja karena lebih baik ada jabatan daripada hilang seperti tali putus dari layangan," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Puri Mei Setyaningrum
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: