Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PLN UIP JBT Terus Tingkatkan Potensi UMKM Wanita di Kawasan Proyek PLTA Upper Cisokan

        PLN UIP JBT Terus Tingkatkan Potensi UMKM Wanita di Kawasan Proyek PLTA Upper Cisokan Kredit Foto: PLN UIP JBT
        Warta Ekonomi, Bandung -

        PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) menjalankan Program Kesetaraan Gender, Pencegahan serta Penanganan Kekerasan Berbasis Gender (KBG), dan Kekerasan Terhadap Anak (KTA).

        Program tersebut digulirkkan di sekitar proyek PLTA Upper Cisokan Pumped Storage (UCPS) yang berlokasi di Kabupaten Bandung Barat. Langkah ini menjadi salah satu bentuk tanggung jawab sosial PLN dalam sebuah proyek pembangunan.

        Baca Juga: RUPS PLN: Sah! Pemerintah Terima Laporan PLN, Apresiasi Capaian Kinerja Terbaik Sepanjang Sejarah

        Djarot Hutabri EBS, General Manager PLN UIP JBT, mengatakan PLN menyadari betul akan adanya potensi risiko dalam setiap kegiatan pembangunan yang tidak sebatas pada aspek pembangunan melainkan juga pada aspek sosial, lingkungan, dan ekonomi masyarakat.

        "Kami bekerja sama dengan Tim Tenaga Ahli Kesetaraan Gender, Pencegahan serta Penanganan KBG dan KTA untuk menyusun hingga mengimplementasikan program-program yang dapat meningkatkan kualitas SDM khususnya bagi wanita," kata Djarot dalam keterangan resminya, Kamis (8/6/2023).

        Berbagai program yang telah disiapkan mencakup pemetaan potensi pengembangan ekonomi masyarakat, program pemberdayaan perempuan dan penerimaan aduan masyarakat sekitar lokasi pembangunan terkait permasalahan KBG dan KTA. 

        Pada program pemberdayaan perempuan juga telah dilaksanakan sesi pertama pelatihan di bidang usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan mengusung tema "Aku Bahagia Menjadi Perempuan". 

        Sebelumnya, pada bulan Maret telah dilaksanakan kegiatan focus group discussion (FGD) bersama kelompok perempuan dari Kecamatan Cipongkor dan Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat.

        Sesi pertama program pemberdayaan ini dilaksanakan pada bulan Mei 2023 secara terpisah di 2 kecamatan, yaitu Kecamatan Cipongkor dan Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat. 

        Sebanyak 62 peserta perempuan mengikuti pelatihan tersebut dengan didampingi oleh masing-masing Camat. Dipandu oleh para fasilitator, para peserta secara aktif mengikuti pelatihan lewat proses belajar dan berdiskusi yang didukung dengan metode interaktif.

        "Peningkatan kemandirian kaum perempuan akan sejalan dengan peningkatan kualitas dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ini akan kami upayakan untuk terus berjalan agar sasaran pengembangan kapasitas masyarakat dapat tercapai sehinga mampu berperan aktif dalam pembangunan negeri," jelasnya.

        Djarot menambahkan, selain pelatihan yang diberikan kepada masyarakat, pada bulan Mei lalu, PLN UIP JBT juga melakukan Internalisasi dan Sosialisasi Program Kesetaraan Gender, Pencegahan serta Penanganan KBG dan KTA kepada seluruh tim yang terlibat dalam pembangunan PLTA UCPS. Hal ini menjadi langkah preventif untuk mengantisipasi risiko terjadinya KBG dan KTA di lingkungan proyek. 

        Menggandeng pemateri dari Tim Tenaga Ahli Gender Based Violence (GBV) dari Bank Dunia serta konsultan ahli, kegiatan tersebut menghasilkan kesepakatan yang tertuang dalam Kode Etik Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Berbasis Gender (KBG) dan Kekerasan Terhadap Anak (KTA) yang ditandatangani oleh kontraktor dan konsultan yang terkait dalam pembangunan PLTA UCPS. 

        Baca Juga: Perkuat Infrastruktur Listrik di Wilayah Perbatasan, PLN Kembangkan PLTS di Temajuk

        Kode etik ini akan menjadi pedoman dan bentuk komitmen untuk mengoptimalkan dan memastikan program pencegahan dapat berjalan dengan baik.

        "Sangat penting melihat pembangunan dalam perspektif yang lebih besar, khususnya dalam menciptakan lingkungan yang kondusif. Kami memiliki tugas besar dalam membangun infrastruktur yang memiliki pengaruh nyata terhadap masa depan bangsa, namun juga menjadi tugas kami untuk menjaga dan menghargai hak masyarakat salah satunya keamanan dan kesejahteraan sosial," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: