Melalui kanal YouTube Rocky Gerung Official yang dilansir Senin (12/6/2023), Rocky Gerung menyebut ada dua dokumen dari Indonesia yang akan ditertawakan masyarakat dunia.
Pertama, proposal perdamaian Ukraina dan Rusia yang disampaikan oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada di acara International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 20th Asia Security Summit, Sabtu (3/6/2023).
Kedua, pidato Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam Ecosperity Week 2023 yang diadakan Temasek Foundation di the Sands Expo & Convention Centre, Singapura, Rabu (7/6/2023), salah satunya tentang IKN.
Baca Juga: Rocky Gerung Heran Jokowi Tawarkan IKN ke Warga Singapura: Sebagai Bangsa, Kita Malu
“Ada dua dokumen yang akan diolok-olok dunia. Satu, proposal perdamaian. Yang bahkan Jokowi minta Prabowo ke istana, jelasin,” kata Rocky dalam video PLEASE DEH! PIDATO JOKOWI OBRAL IKN DI SINGAPURA BIKIN MALU BANGSA di kanal YouTube-nya.
Dalam proposal perdamaian tersebut, Prabowo menilai perlu ada gencatan senjata di kedua negara, penarikan pasukan 15 kilometer dari posisi depan ke zona demiliterisasi baru, serta pengerahan pasukan PBB ke daerah demiliterisasi. Menurut Rocky Gerung, proposal ini hanya akan menjadi bahan tertawaan.
Selanjutnya, Rocky mengkritisi pidato Jokowi yang ia sebut membuatnya malu.
“Ini lebih memalukan lagi, jual IKN ke warga Singapura. Kan orang Singapura tahu itu nggak ada barangnya di situ? Itu kan masih sarang uler, sarang semut di dalamnya,” beber Rocky.
Rocky mengkhawatirkan reputasi Indonesia yang bisa menjadi bahan olok-olok di mata negara lain karena pidato tersebut. Dia juga menyebut bahwa cara ini dilakukan karena Jokowi dan tim sudah kehabisan cara untuk menarik investor ke IKN.
“Sinyal bahwa Indonesia tidak bisa melahirkan pemimpin yang rasional, bisa jadi krisis di masa depan,” tukas Rocky.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tara Reysa Ayu Pasya
Editor: Rosmayanti