Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ratusan Kadernya Mundur Sebelum Pilpres 2024, Denny Siregar Ungkap Nasib Nasdem Sudah di Ujung Tanduk

        Ratusan Kadernya Mundur Sebelum Pilpres 2024, Denny Siregar Ungkap Nasib Nasdem Sudah di Ujung Tanduk Kredit Foto: Dok. Panpel
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ratusan kader dari DPD Partai Nasdem tunjukkan kekecewaan dengan melepaskan baju partai di kantor DPD Nasdem Kabupaten Indramayu Jawa Barat Minggu, 11 Juni 2023 lalu.

        Mereka kecewa atas keputusan DPW Nasdem pada pemilihan Calon Legislatif tahun 2024 Dapil Jabar 8. Pencalegan DPR RI yang dijanjikan nomor urut 1 namun ketua DPD diposisikan nomor urut 3.

        Kemudian, muncul isu juga jika mereka harus bayar tiga setengah miliar rupiah (Rp3,5 Miliar) hanya untuk mendapatkan kursi utama calon Legislatif.

        Baca Juga: Isu Reshuffle Terus Hantui Partai Nasdem, Tanda Besarnya Surya Paloh Sudah Tak Dianggap di Pemerintahan

        Menurut pengamat media sosial, Denny Siregar melihat fenomena yang terjadi, partai yang paling bingung sekarang ini adalah partai Nasdem.

        “Partai yang dikomandani Surya Paloh ini benar-benar sedang di ujung tanduk sejak mereka mendeklarasikan diri sebagai partai pengusung Anies Baswedan untuk calon presiden mereka,” kata dia melansir dari Cokro TV, Selasa (13/06/23).

        Sebagai catatan Nasdem hanya punya kursi sebanyak 10,26% saja di DPR RI. Jadi mereka belum layak untuk mencalonkan calon presiden sendirian di Pilpres 2024.

        Karena itulah kata Denny, Nasdem mengajak Demokrat dan PKS bersama-sama dan mengikatkan diri dalam koalisi perubahan supaya bisa memenuhi syarat untuk mencalonkan Anies Baswedan.

        “Awalnya Nasdem itu begitu jumawa merasa bahwa mereka bisa menjadi King Maker dalam percaturan politik di Indonesia. Dan menjadi kingmaker adalah cita-cita Surya Paloh, pendiri sekaligus ketua umum Nasdem,” katanya.

        Akibat banyaknya kasus yang menimpa, Denny mengatakan Nasdem sudah mau tenggelam dan koalisi perubahan terancam tinggal nama saja karena masing-masing kaptennya mengancam untuk pindah kapal 

        “Dan pada titik ini Surya Paloh pasti bingung luar biasa dia mau kemana. Ke Ganjar atau ke Prabowo?,” tanyanya.

        Baca Juga: Isu Reshuffle Terus Hantui Partai Nasdem, Tanda Besarnya Surya Paloh Sudah Tak Dianggap di Pemerintahan

        “Surya Paloh harus cepat memutuskan karena kalau tidak berlabuh di dua kapal penyelamat itu makan Nasdem benar-benar akan tenggelam,” katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: