Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kecakapan Digital, Modal Utama UMKM Pemula Ketika Hendak Manfaatkan Digital Marketing

        Kecakapan Digital, Modal Utama UMKM Pemula Ketika Hendak Manfaatkan Digital Marketing Kredit Foto: Unplash/Campaign Creators
        Warta Ekonomi, Pasuruan -

        Kecakapan digital (digital skills) merupakan modal utama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pemula yang akan memanfaatkan digital marketing. Kecakapan digital itu sendiri merupakan kemampuan seseorang dalam mengetahui, memahami, dan menggunakan perangkat keras dan peranti lunak sistem operasi digital. 

        "Lebih dari itu, kecakapan digital juga mencakup pemahaman bagaimana menggunakan fasilitas digital sebagai peluang untuk berkembang," ujar Wiekalyana Sotya Perdana dalam diskusi literasi digital yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan BUMDes UMKM Pasuruan di Rest Area Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (13/7/2023) petang.

        Baca Juga: Strategi Digital Marketing Lewat Media Sosial untuk Maksimalkan Bisnis

        Model sekaligus kreator konten itu mengatakan kecakapan digital yang harus dimiliki pelaku UMKM pemula, di antaranya mampu berkomunikasi secara digital, mengelola informasi dan konten, melakukan transaksi digital, mencari solusi, dan menjaga keamanan digital.

        "Dalam berkomunikasi secara digital, kita tidak melulu menggunakan teks, namun dapat juga melibatkan gambar, suara maupun video," jelas Wiekalyana dalam diskusi bertajuk "Digital Marketing bagi UMKM Pemula" yang digelar "chip in" pada acara Gebyar Pasar Wisata 1.000 BUMDes itu.

        Dalam mengelola informasi dan konten, lanjut Wiekalyana, pelaku UMKM pemula dituntut mampu memilih dan memilah, mana informasi yang kita butuhkan dan mana yang tidak, mana informasi yang benar dan mana yang palsu.

        "Adapun untuk melakukan transaksi, dimulai dari belanja, bayar tagihan, pesan tiket kereta atau pesawat, kirim uang, hingga pinjam utangan dapat dilakukan secara digital," rinci Wiekalyana dalam diskusi yang dipandu moderator Riska Regita itu.

        Sementara yang dimaksud mencari solusi, karena teknologi hadir untuk memudahkan kehidupan. Artinya, teknologi diciptakan untuk memberi kita solusi atas masalah-masalah yang ada.

        "Meski begitu, penggunaan teknologi digital juga harus disertai pemahaman terhadap perlindungan dan keamanan digital," pungkas Wiekalyana Sotya Perdana.

        Dari perspektif berbeda, Mom Infuencer Novindah Sochmariyanti mengatakan tiga faktor yang menentukan dalam promosi menggunakan digital marketing, yakni media sosial, orang yang berpengaruh, dan konten.

        "Pilih platform media sosial atau e-commerce yang cocok. Review atau testimoni dari orang yang berpengaruh menjadi cara mudah untuk melakukan promosi produk/jasa yang dijual, serta buat materi promosi (foto/video) yang relate dengan kehidupan atau sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan," jelas Novindah Sochmariyanti.

        Sementara, menurut musisi Danin Sibilo, terkait digital marketing, UMKM pemula harus waspada terhadap kejahatan penipuan online (cyber crime).

        "Penipuan online itu bisa berupa tautan link berbahaya, paket abal-abal, hingga produk tidak orisinal," tegasnya.

        Waspada terhadap kejahatan penipuan online, lanjut Danin, bisa dimulai dengan melakukan observasi terhadap platform digital yang akan bekerja sama, maupun memverifikasinya.

        "Observasi dan verifikasi penting dilakukan pelaku usaha UMKM pemula," pungkas Danin Sibilo.

        Diskusi literasi digital di lingkungan komunitas merupakan salah satu upaya Kemenkominfo untuk mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan hingga kelompok masyarakat (komunitas) menuju Indonesia yang #MakinCakapDigital. 

        Baca Juga: KoinWorks Menangkan Penghargaan Digital Marketing untuk Kampanye 'Satu Klik untuk Wujudkan Impian'

        Untuk diketahui, program #literasidigitalkominfo tahun ini mulai dilaksanakan sejak 27 Januari 2023. Program Kemenkominfo yang berkolaborasi dengan Siber Kreasi dan 18 mitra jejaring ini membidik segmen pendidikan dan segmen kelompok masyarakat sebagai peserta.

        Informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui website info.literasidigital.id, media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Page, dan kanal YouTube Literasi Digital Kominfo. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: