Anies Baswedan Sebut 'Kriteria 0' untuk Cawapresnya, Demokrat: AHY Sangat Memenuhi Kriteria
Deputi Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, menilai bahwa 'kriteria 0' yang diinginkan Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, merujuk pada figur ketua umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Mas Ketum AHY sangat memadai dan memenuhi kriteria ini," kata Kamhar saat dihubungi, Jumat (21/7/2023).
Baca Juga: Anies Baswedan Sebut Punya Kriteria 0 bagi Cawapresnya Nanti, Apa Itu?
Kamhar menilai, kriteria 0 yang disampaikan Anies Baswedan mengacu pada sosok yang tidak memiliki beban masa lalu dan memiliki keberanian, sangat relevan dengan kebutuhan masa depan. Menurutnya, kriteria ini tidak hanya sekadar melengkapi persyaratan pendaftaran capres-cawapres, mengingat KPP merupakan koalisi yang memiliki perbedaan segmentasi dengan pemerintah saat ini.
"Maka, jika tak bersih dan tak punya keberanian, pasti tersandera. Bersih dan berani ini pun sangat diperlukan jika mendapatkan kesempatan sejarah memperoleh mandat rakyat pada Pilpres 2024 nanti," jelasnya.
Dia pun mengaku sepakat dengan empat substansi Anies Baswedan mengenai prinsip perubahan dan perbaikan yang diusung KPP. Adapun keempat substansi itu adalah menentukan kebijakan yang akan diteruskan, mengoreksi kebijakan saat ini, kebijakan yang mesti dihentikan, hingga hal baru yang dibuat pada pemerintahan selanjutnya.
Oleh karenanya itu, Kamhar menilai AHY merupakan figur yang tepat sebagai kriteria 0 yang dimaksud Anies Baswedan. Dia pun menilai, kriteria 0 ini mampu melengkapi dan menjaga optimalisasi empat substansi dari prinsip perubahan dan perbaikan.
"Untuk efektivitas dan optimalisi menjalankan ini, butuh orang yang tak memiliki beban masa lalu dan keberanian," tandasnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan mengungkap memiliki kriteria 0 yang tidak termasuk dalam kriteria yang telah ditentukan oleh para mitra koalisi untuk menentukan cawapres pendampingnya nanti.
"Saya rasa dalam perjalanannya (penggodokan cawapres) kelihatannya ada kriteria nomor 0, dulunya saya ndak memasukkan itu, yaitu tak bermasalah," kata Anies di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (20/7/2023).
Baca Juga: Anies Minta Cawapres yang Bersih dari Potensi Masalah Hukum, Demokrat: Sapunya Harus Bersih
Di samping itu, Anies juga menyebut ada lima kriteria cawapres lainnya yang turut menjadi pertimbangannya, yakni cawapres mesti bisa membantu memenangkannya di Pilpres 2024 nanti, mesti bisa memberikan semangat positif untuk menyolidkan KPP, mampu membantunya dalam menjalankan roda pemerintahan seandainya takdir memberikan kemenangan di Pilpres 2024, hingga memiliki chemistry yang baik dengannya.
Anies pun mengaku kriteria tersebut yang menjadi perhatian utama dalam menentukan cawapresnya. Dia menilai, hal itu perlu untuk memprediksi seluruh kemungkinan yang ada ketika menjalankan roda pemerintahan nanti.
"Saya mencoba dalam keputusan itu pakai kriteria supaya predictable. If you make the season you really have to have criteria," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: