Isyarat Airlangga Hartarto Beri 'Bunga Politik' ke Puan Maharani, Apa Maknanya?

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memberikan bunga berwarna merah dan kuning kepada Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani, seusai melakukan pertemuan di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (27/7/2023).

Airlangga menilai bunga yang diberikannya pada Puan Maharani bermakna spesial. Dia pun menyebutnya sebagai 'Bunga Politik'.

Baca Juga: Jamu Puan Maharani di Kediamannya, Airlangga Hartarto Bentuk 'Tim Teknis' Golkar dan PDIP

"Kali ini bunga spesial, merah-kuning dan ini 'Bunga Politik'," kata Airlangga dalam konferensi persnya.

Menurut Airlangga, 'Bunga Politik' merupakan simbol bahwa politik tidak memulu bersifat keras. Dengan bunga yang diberikannya pada Puan Maharani, menyimbolkan kelembutan politik dengan perpaduan warna kuning dan merah.

"Mengapa bunga? Bunga simbol, betapa pemilu bukan hanya hard politik, tapi yang penting soft politik, dan soft itu dengan bunga yang indah, dan yang indah warnanya kuning dan merah," tandasnya Airlangga.

Baca Juga: Airlangga Hartarto dan Puan Maharani Bertemu Hari Ini, Apa yang Dibahas?

'Bunga Politik' itu pun kontan diterima Puan Maharani. Dia berharap hal tersebut bisa berlanjut hingga hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024 mendatang, mengingat pada hari itu juga diperingati sebagai hari kasih sayang.

"Semoga berlanjut sampai 14 Februari hari valentine, hari kasih sayang, merah-kuning," kata Puan.