- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Demi Generasi Lebih Baik dan Atasi Banjir Jakarta, Heru Budi: Gotong Royong, Satu Visi, Bersabar
Dalam wawancara eksklusif bersama Prof Rhenald Kasali, Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono berbagi cerita bahwa ia pernah menjadi bagian dari program sosialisasi sebagai upaya penanggulangan banjir di Kali Angke pada 20 tahun yang lalu. Kala itu, ia masih menjadi pejabat eselon IV Pemprov DKI.
Bersama pemerintah, Heru melakukan program normalisasi Kali Angke untuk penanggulangan banjir di Jakarta. Normalisasi ini melibatkan perluasan pinggiran sungai dari hanya 5-10 meter menjadi 60 meter.
Untuk mencapai tujuan ini, banyak lahan warga yang harus dikorbankan. Oleh karena itu, pada tahun 2003, Yayasan Buddha Tzu Chi membangun Rumah Susun Cinta Kasih Tzu Chi di Jakarta Barat. Rusun ini diberikan kepada warga yang terdampak normalisasi sebagai tempat tinggal baru.
Baca Juga: Buka Cabang Kedua di Jakarta, Resto Bali Timbungan Hadirkan Ragam Makanan Khas Pulau Dewata
“20 tahun yang lalu, normalisasi Kali Angke itu yang tadinya 5 meter sampai 10 meter menjadi 60 meter, sehingga ada warga kurang lebih 15.000 KK pindah sebagian ke rusun Tzu Chi. Pembangunan rumah susun tersebut dibuat pemerintah sebagai upaya pengentasan banjir,” ungkap Heru, dikutip dari kanal Youtube Prof Rhenald Kasali pada Jumat (1/9/2023).
Ternyata, program ini tidak hanya membawa perubahan fisik yang lebih baik bagi warga Kali Angke, tetapi juga perubahan sosial yang lebih dalam.
Heru mengungkapkan banyak anak yang tinggal di rusun tersebut ternyata menjadi lulusan dari universitas ternama di Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa investasi dalam perubahan infrastruktur dapat membawa dampak positif dalam membentuk masa depan yang lebih baik bagi masyarakat.
“Bahkan saya baru saja bertemu dengan anak dari orang tua yang kita pindahkan ke rusun, ternyata anaknya pintar-pintar, ada lulusan S2 UI yang menjadi PNS DKI, ada yang masuk di kementerian, lalu ada yang menjadi polisi,” tuturnya.
Heru juga mengungkapkan jika pemerintah tidak mengambil tindakan pada masa itu, banyak potensi dan bakat yang mungkin terlewatkan. Ia melihat warga Kali Angke sebagai simbol dari keberhasilan pengentasan banjir karena mereka bersedia bersabar dan beradaptasi dengan perubahan demi kebaikan bersama.
Menurut Heru, kesuksesan dapat dicapai jika semua pihak bersatu dalam satu visi dan bersedia untuk gotong royong. Ia juga berharap akan ada banyak orang untuk terus berjuang untuk perubahan yang lebih baik dan menghargai semangat kerja sama yang kuat untuk mencapai tujuan bersama.
“Saya ucapkan terima kasih juga kepada warga. Ternyata kalau kita gotong royong bersama, satu visi, dan kita bersabar, maka terselesaikan. Warga di Kali Angke itu adalah bagian dari warga yang menjadi salah satu pahlawan yang mau bergeser karena mau berkorban demi generasi baru lebih baik dan mengatasi banjir,” jelas Heru.
Baca Juga: Heru Budi Hartono: Komitmen Wujudkan Jakarta Jadi Kota Cerdas, Berkelanjutan, dan Ramah lingkungan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nevriza Wahyu Utami
Editor: Rosmayanti