Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jokowi Butuh Anies Maju Pilkada DKI Jakarta

        Jokowi Butuh Anies Maju Pilkada DKI Jakarta Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Hendri Satrio mengungkapkan kepentingan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempersilakan kartu Anies Baswedan terbuka untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

        Menurut pria yang akrab disapa Hensat itu, Jokowi membutuhkan penyeimbang untuk Presiden terpilih Prabowo Subianto agar tidak besar sendiri, sehingga Wakil Presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka tidak semakin ketinggalan.

        Baca Juga: Berpegang Kata Surya Paloh, Betul Anies Bikin Capek untuk Pilkada DKI Jakarta

        "Ya itu tadi untuk menyimbangkan Pak Prabowo ya, karena kalau Pak Prabowo besar sendiri ya kan akan ditinggal juga Pak Jokowi, akan selesai juga fungsinya Mas Gibran berada di sampingnya Pak Prabowo, minimal fotonya di samping Pak Prabowo itu sebagai Wapres," ucapnya.

        "Jadi menurut saya Pak Jokowi perlu ada orang nih untuk juga tumbuh besar, tapi kan ini analisa hari ini," imbuh Hensat, dikutip dari YouTube METRO TV, Selasa (2/7).

        Sementara diketahui, setelah menerima rekomendasi pengusungan dari DPW PKB DKI Jakarta, Kamis (13/6/2024), Anies Baswedan memutuskan untuk kembali mengikuti Pilkada DKI Jakarta 2024.

        “Karena itu saya sampaikan, bismillah kami bersiap untuk meneruskan ke periode ke dua,” ujar Anies di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2024), dikutip dari Detik.

        Namun dirinya enggan memberikan jawaban ketika ditanya progres komunikasi dengan Partai NasDem yang sebelumnya mendukungnya di Pilpres 2024. Dan sampai sekarang belum memberikan rekomendasi pengusungan seperti PKB.

        “Seperti kebiasaan dulu saya di Jakarta, sesudah selesai baru saya umumkan. Sudah selesai baru sampaikan,” sebut dia.

        Anies malah mengungkapkan komunikasinya dengan PDIP, yang menurutnya berjalan intensif karena mempunyai sudut pandang yang sama untuk Jakarta.

        "Oh komunikasi intensif dengan teman-teman di PDI Perjuangan dan kami menghargai sekali kepercayaan yang disampaikan. Kita menginginkan Jakarta yang maju, Jakarta yang setara, di mana yang lemah, yang kecil itu dibesarkan, yang lemah dikuatkan, dan itulah yang menjadi dasar kebersamaan,” tandasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: