Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Golkar soal Dapat 7 Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

        Golkar soal Dapat 7 Kursi Menteri di Kabinet Prabowo Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Adies Kadir menanggapi kabar partainya mendapatkan jatah 7 kursi menteri di dalam kabinet pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

        Adies mengatakan hanya bisa bersyukur jika kabar Golkar mendapatkan 7 kursi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo Subianto benar. "Saya cuma bisa bilang Alhamdulillah kalau begitu," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip, Jumat (11/10).

        Baca Juga: Bahlil soal Menteri Era Jokowi Akan Kembali Masuk di Kabinet Prabowo

        Namun semuanya tergantung Prabowo karena penyusunan kabinet merupakan hak prerogatifnya sebagai kepala negara, dan pasti mengenai jatah menteri untuk Golkar telah ada koordinasi dengan Bahlil Lahadalia yang merupakan ketua umum.

        "Tapi yang pasti semua itu tergantung presiden terpilih ya. Dan presiden terpilih tentunya berkoordinasi dengan ketua umum kami Pak Bahlil. Hanya mereka berdua dan Allah lah yang tahu kan, kita belum tahu," ujarnya.

        Dirinya mengaku tidak berani menduga-duga, bahkan Bahlil pun demikian, karena merupakan kewenangan presiden, sehingga hanya bisa menunggu.

        "Saya rasa Pak Bahlil juga tidak akan berani juga menerka-nerka, karena semua itu hak progratif daripada presiden terpilih Pak Prabowo. Jadi kalau masalah itu saya pikir kita tunggu saja lah," ujarnya.

        Kemudian ketika disinggung sejumlah kader Golkar yang sudah dipanggil Prabowo ke Hambalang seperti Meutya Hafid hingga Nusron Wahid, dirinya mengatakan tidak harus berkaitan dengan kursi menteri.

        "Banyak orang dipanggil ke Hambalang apakah itu urusan menteri-menteri atau apa. Bu Mutya kan juga pimpinan Komisi 1 dan Pak Prabowo kan juga masih Menhan, masih mitra kerja, apakah urusan Menteri-Menteri atau urusan mitra kerja kan kita juga nggak tahu," katanya. 

        "Jadi masih berandai-andai, ya saya sebagai kader Golkar sih ya berharap dan berdoa Semoga partai kami bisa mendapatkan dan memberikan kontribusi yang cukup baik kepada pemerintahan Pak Prabowo yang akan datang," sambungnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: