Ekspansi Global! Indopoly Perkuat Posisi Lewat Pabrik Baru di Tiongkok

PT Indopoly Swakarsa Industri Tbk (Indopoly) resmi memulai commissioning lini produksi BOPP/BOPE Hybrid di pabrik anak usahanya, Suzhou Kunlene Film Industries Co. Ltd., Tiongkok. Fasilitas terbaru dengan kapasitas 40.000 ton per tahun ini menandai ekspansi besar yang meningkatkan total kapasitas pabrik Suzhou menjadi 65.000 ton per tahun. Secara konsolidasi, total kapasitas produksi Indopoly kini mencapai 140.000 ton per tahun.

Dalam peresmian tersebut, Presiden Direktur PT Indopoly, Henry Halim, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan dari pemerintah Tiongkok dan Indonesia yang memungkinkan proyek ini berjalan sukses.

“Penambahan lini produksi ini adalah langkah strategis untuk memperkuat posisi kami di Asia sebagai pemimpin industri film premium. Dengan teknologi BOPP/BOPE Hybrid, kami optimis memenuhi permintaan pasar global sekaligus berkontribusi pada pencapaian target ekonomi sirkular dunia,” ujar Henry.

Baca Juga: Vale Gandeng Perusahaan Asal China Buat Bangun Pabrik Nikel Senilai US$1,4 Miliar

Proyek investasi senilai US$100 juta ini telah berjalan sejak 2023 ini mencangkup penambahan dua lini BOPP/BOPE Hybrid baru untuk meningkatkan kapasitas produksi dan memperluas pasar. Indopoly berkomitmen untuk terus menciptakan produk inovatif yang ramah lingkungan, termasuk film BOPE yang mudah didaur ulang dan memiliki daya tahan tinggi.

Baca Juga: Indonesia Bakal Punya Pabrik LPG 2 Juta Ton, Bahlil Targetkan Pembangunan Mulai 2025

Indopoly semakin menonjol sebagai pelopor Industri 4.0 dengan integrasi teknologi seperti Industrial Internet of Things (IIoT) dan Artificial Intelligence (AI). Pabrik-pabriknya di Suzhou dan Yunnan telah mendapatkan sertifikasi Capability Maturity Model for Manufacturing (CMMM) Level 3, sementara pabrik di Purwakarta meraih penghargaan INDI 4.0 pada Oktober 2024 dari Kementerian Perindustrian Indonesia.

Sebagai produsen film fleksibel kelas dunia, Indopoly terus memperluas portofolionya dengan produk bernilai tambah seperti thermal lamination film dan metalized film. Saat ini, Indopoly memiliki lebih dari 100 paten internasional, menegaskan dedikasinya pada inovasi teknologi dan diversifikasi produk. “Kami berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan dengan memenuhi kebutuhan pelanggan global melalui produk berkualitas tinggi yang ramah lingkungan,” tambah Henry.