Bursa Efek Indonesia (BEI) terus menunjukkan perkembangan positif di penghujung tahun ini. Hingga 20 Desember 2024, sebanyak 41 perusahaan telah berhasil mencatatkan sahamnya di BEI, dengan total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp14,35 triliun.
Tidak berhenti di situ, saat ini terdapat 22 perusahaan yang tengah antre dalam pipeline pencatatan umum perdana saham atau initial public offering (IPO).
Berdasarkan klasifikasi aset, pipeline IPO ini mencakup satu perusahaan dengan aset skala kecil di bawah Rp50 miliar, dua perusahaan dengan aset skala menengah berkisar Rp50 miliar hingga Rp250 miliar, dan 19 perusahaan dengan aset skala besar di atas Rp250 miliar.
Baca Juga: Saham 8 Emiten Akan Dihapus, Bagaimana Nasib Investor?
Dari segi sektor, perusahaan-perusahaan tersebut tersebar dalam berbagai industri, dengan rincian sebagai berikut:
- 3 perusahaan dari sektor basic materials
- 1 perusahaan dari sektor consumer cyclicals
- 5 perusahaan dari sektor consumer non-cyclicals
- 3 perusahaan dari sektor energy
- 2 perusahaan dari sektor financials
- 3 perusahaan dari sektor healthcare
- 3 perusahaan dari sektor industrials
- 2 perusahaan dari sektor properties & real estate
Adapun untuk obligasi, hingga saat ini, BEI mencatat penerbitan 141 emisi dari 68 penerbit EBUS dengan dana yang dihimpun sebesar Rp141,4 triliun.
Baca Juga: Resmi Pailit, BEI Segera Depak 8 Emiten Ini
Sampai dengan 20 December 2024, terdapat 10 emisi dari 9 penerbit EBUS yang sedang berada dalam pipeline dengan klasifikasi sektor:
- 2 perusahaan dari sektor basic materials
- 2 perusahaan dari sektor energy
- 3 perusahaan dari sektor financials
- 1 perusahaan dari sektor properties & real estate
- 1 perusahaan dari sektor transportation & logistic
Lebih lanjut, untuk rights issue, per tanggal 20 December 2024 telah terdapat 15 perusahaan tercatat yang telah menerbitkan rights issue dengan total nilai Rp34,42 triliun. Selain itu, masih terdapat 8 perusahaan tercatat dalam pipeline rights issue BEI dengan rincian sektor:
- 3 perusahaan dari sektor basic materials
- 2 perusahaan dari sektor energy
- 2 perusahaan dari sektor healthcare
- 1 perusahaan dari sektor infrastructures
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait: