Kredit Foto: Unsplash/Chandler Cruttenden
Pemerintah Indonesia mengapresiasi langkah Toyota dalam mendukung upaya penurunan emisi melalui penyelenggaraan acara bertajuk “Beyond Zero: Carbon Neutrality (CN) Mobility Event” di Jakarta.
Toyota, melalui acara tersebut, memperlihatkan usaha transisi industri otomotif Indonesia menuju netralitas karbon, yang harapannya bisa membantu mengurangi dampak negatif karbon terhadap lingkungan industri maupun masyarakat di Indonesia.
Baca Juga: Penjualan Mobil Merosot, Agus Harap IIMS 2025 Gairahkan Kembali Industri Otomotif
Acara ini juga menjadi bukti bahwa Toyota tidak hanya berfokus pada aspek bisnis, tetapi juga memiliki komitmen yang kuat dalam membangun ekosistem industri yang berkelanjutan dan berdaya saing global.
“Kami berharap Toyota akan dapat memperkenalkan teknologi-teknologi baru dalam cara berproduksi, tentunya teknologi yang kita harapkan yaitu menghasilkan emisi rendah. Kami juga berharap Toyota Indonesia terus ikut melakukan inovasi ke depannya, tidak hanya pada netralitas karbon saja,” ucap Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronik (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Setia Diarta, dikutip dari siaran pers Kemenperin, Jumat (14/2).
Chief Executive Officer Toyota for Asia Region, Masahiko Maeda menyampaikan, Toyota akan terus berusaha untuk mendukung pertumbuhan negara Indonesia dengan memainkan peran aktif khususnya dalam industri otomotif serta pengembangan rantai pasoknya melalui investasi, pembukaan lapangan kerja, memberi positive trade balance, juga meningkatkan local content ratio (LCR) selama lebih dari 50 tahun.
“Tetapi, progres ekonomi harus berjalan beriringan dengan tanggung jawab lingkungan. Itulah mengapa dengan kolaborasi triple-helix bersama pemangku kebijakan seperti pemerintah, industri, dan akademisi, dengan bangga kami memperkenalkan acara yang mengilustrasikan strategi teknologi multi-pathway, selaras dengan beragam sumber daya energi dan infrastruktur,” ujarnya.
Dalam ajang tersebut, Maeda juga mengajak berbagai pemangku kebijakan untuk berkolaborasi, bertukar pengalaman, dan berkontribusi untuk membangun ekosistem yang mendukung usaha Indonesia untuk dekarbonisasi.
“Beyond Zero: Carbon Neutrality (CN) Mobility Event” berlangsung selama empat hari pada 12 -15 Februari 2025 di Gambir Expo, Jakarta Pusat. Para pengunjung dapat mencoba mengendarai berbagai pilihan kendaraan ramah lingkungan secara langsung, yang menerapkan konsep multiple-pathway, termasuk kendaraan beremisi rendah dan berteknologi tinggi yang menggunakan bahan bakar ramah lingkungan.
“Dari biofuel and flexy-fuel technology, hingga hybrid electric vehicles, battery electric vehicles, dan hydrogen fuel cell technology, konsep Beyond Zero memperlihatkan komitmen Toyota untuk mendorong batasan dalam inovasi, sekaligus mendorong pendekatan pragmatis dan holistik menuju ekosistem hijau dan rendah karbon bagi seluruh warga negara Indonesia,” kata Maeda.
Kolaborasi dengan Kemenperin
Kegiatan ini merupakan kolaborasi positif antara Kementerian Perindustrian dan Toyota Indonesia, sebagai jembatan bagi pelaksanaan Annual Indonesia Green Industry Summit (AIGIS) 2025, sebuah momentum untuk mendorong transformasi industri hijau yang digagas dan diselenggarakan oleh Kemenperin pada 20-22 Agustus 2025 mendatang di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, Jakarta.
Pada tahun 2024, Kemenperin menyelenggarakan AIGIS perdana yang berhasil menarik lebih dari 1.000 pengunjung dari berbagai sektor, khususnya berkaitan dengan pengembangan Industri Hijau.
Kepala Pusat Industri Hijau Kementerian Perindustrian, Apit Pria Nugraha menjelaskan, AIGIS sendiri merupakan acara netralitas karbon pertama yang diselenggarakan oleh pemerintah, dengan pembahasan mengenai penggunaan energi.
“Berangkat dari keberhasilan meraih antusiasme publik melalui acara tersebut, Kemenperin akan melanjutkan AIGIS sebagai platform tahunan yang berfokus pada isu lingkungan berkelanjutan, baik tingkat nasional maupun global,” ujar Apit.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait: