Cerita Andi Harjoko Membangun Planet Ban, dari Bazar hingga Sukses Jadi Raksasa Ritel Otomotif Indonesia

Dikenal sebagai jaringan ritel otomotif yang menyediakan ban dan layanan servis motor berkualitas tinggi, Planet Ban telah berkembang menjadi salah satu pemain utama di industri ini.

Kisah Planet Ban dimulai dari tangan seorang wirausaha bernama Andi Harjoko, yang telah lebih dulu menjalankan bisnis toko spare part dan aksesoris motor bernama Surganya Biker. Pada tahun 2010, Andi mengikuti sebuah bazar ban motor sederhana di Bekasi. Respons luar biasa dari konsumen dalam event tersebut menjadi titik balik besar dalam hidupnya.

Terdorong oleh tingginya antusiasme pasar, Andi memutuskan untuk mengembangkan bisnis ini menjadi lebih serius. Setahun kemudian, ia mendirikan PT Surganya Motor Indonesia (SMI) dan membuka gerai pertama Planet Ban di Harapan Indah, Bekasi, pada tahun 2011.

Kehadiran Planet Ban langsung mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Dengan mengutamakan kualitas dan layanan, Planet Ban memberikan garansi 6 bulan hingga 1 tahun untuk setiap ban yang dijual. Tak hanya menjual produk, Andi juga memperluas layanan dengan menyediakan jasa servis motor, pergantian oli, hingga penjualan spare part lainnya.

Sejak memperkenalkan layanan servis pada tahun 2018, pertumbuhan Planet Ban melesat tajam. Bahkan di tengah pandemi Covid-19, saat mobilitas masyarakat menurun drastis, Planet Ban tetap mencatat pertumbuhan 86,7% year-on-year, dengan lebih dari 1,5 juta sepeda motor unik yang diservis sepanjang tahun 2021.

Hingga kini, Planet Ban telah memiliki lebih dari 1.100 gerai yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia dan melayani lebih dari 7 juta pelanggan.

Baca Juga: Tolak Mark Zuckerberg, Evan Spiegel Sukses Jadi Salah Satu Miliarder Muda Lewat Snapchat

Planet Ban tak hanya tumbuh dalam jumlah gerai, tapi juga terus berinovasi dalam produk dan layanan. Mereka memperkenalkan berbagai produk eksklusif seperti ban merek Planeto dan Freak, serta oli sintetis X-Ten Ester Synthetic, semua hanya tersedia di gerai Planet Ban.

Uniknya, meski membuka peluang waralaba, ekspansi besar-besaran Planet Ban sebagian besar tetap didanai dengan modal internal perusahaan. Ini menunjukkan komitmen Andi terhadap kontrol kualitas dan keberlanjutan bisnisnya.

Planet Ban juga mencatat prestasi membanggakan dengan meraih Top Brand Award pada tahun 2016, 2017, dan 2023, membuktikan kuatnya merek ini di hati pelanggan.

Baca Juga: Kini Pindah ke Filipina, Ini Kisah Sukses Henry Soesanto Bersama Monde Nissin

Baca Juga: Perjalanan Sukses William, dari Obrolan Receh di Toilet hingga Lahir Federal Oil

Tak hanya fokus pada keuntungan bisnis, Planet Ban juga menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan. Salah satu aksi nyata mereka adalah mendaur ulang ban bekas menjadi Alat Pemecah Ombak (APO) di Dusun Bungin, Tanjung Pakis, Karawang. Selain itu, mereka aktif dalam pengelolaan limbah oli dan kampanye servis motor yang ramah lingkungan, seperti servis tanpa bongkar mesin, yang efisien sekaligus minim limbah.