AS-China Baikkan, Geliat Perdagangan Kembali Menggeliat, Kini Setiap Hari 6 Kapal Kargo Keluar
Kredit Foto: Reuters
Pelabuhan Yantian di Shenzhen, China selatan kembali bergairah dengan seperempat total ekspor China ke Amerika Serikat (AS) dan kini mengirimkan rata-rata enam kapal kargo tujuan AS setiap harinya.
Ini adalah tanda kebangkitan arus perdagangan di kedua sisi Pasifik.
Perdagangan antara China dan AS mengalami kebangkitan lagi usai ego Presiden AS Donald Trump mau diturunkan dan lantas mengurangi tarif impor.
Pengurangan tarif memicu kembalinya arus perdagangan lintas Pasifik. Situasi ini membawa manfaat yang saling menguntungkan bagi kedua negara.
Menyusul perilisan pernyataan bersama tentang Pertemuan Ekonomi dan Perdagangan China-AS di Jenewa pada 12 Mei dan implementasi pengurangan tarif timbal balik pada 14 Mei, kalangan eksportir China mencatatkan lonjakan pesanan dari AS. Ini menunjukkan respons pasar yang cepat merespons perubahan kesepatan tersebut.
Hanya dua jam setelah pernyataan bersama tersebut dirilis, Shenzhen Sky Dragon Audio-Video Technology Co., Ltd. menerima beberapa email mendesak dari klien-klien AS yang meminta pengiriman dipercepat.
"Mitra kami, termasuk perantara dan peritel akhir AS, merayakan pemangkasan tarif ini," kata Xiang Congli dari departemen penjualan perusahaan itu dikutip dari Xinhua.
Kalangan bisnis di kedua sisi Pasifik melanjutkan aktivitas perdagangan yang sempat terhenti karena tarif yang terlalu tinggi.
Perusahaan-perusahaan AS mulai menambah stok, sementara perusahaan ekspor China kembali melanjutkan produksi barang-barang yang ditujukan untuk pasar AS.
Setelah AS mengumumkan kenaikan tarif pada awal April, banyak perusahaan AS sempat menunda aktivitas perdagangan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: