Kredit Foto: Antara/Didik Suhartono
Malta akan secara resmi mengumumkan pengakuan negara dari Palestina. Hal tersebut akan dilakukan pada forum dari Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Perdana Menteri Robert Abela mengatakan bahwa pihaknya sebelumnya telah mengungkapkan rencana tersebut pada Mei 2025. Namun hal tersebut ditunda menyusul penundaan dari Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Baca Juga: JDF Asia Pasifik: PBB Harus Kirim Pasukan Perdamaian untuk Hentikan Kebiadaban Israel di Palestina
Malta diketahui memiliki sejarah panjang dalam mendukung perjuangan dari Palestina. Wilayah tersebut konsisten mendorong solusi dua negara, meski tetap menjaga hubungan diplomatik dengan Israel.
Abela menyebut keputusan ini sebagai momen bersejarah dan menegaskan komitmen pihaknya terhadap perdamaian kawasan. Ia juga menyoroti pengiriman bantuan berupa tepung dari Malta ke Gaza.
“Pengakuan Palestina adalah langkah bersejarah, dan kami tetap berkomitmen untuk mewujudkan perdamaian di Timur Tengah,” ujar Abela, dilansir Selasa (23/9).
Langkah Malta sejalan dengan sejumlah negara seperti Inggris, Kanada, Australia, dan Portugal. Negara-negara tersebut telah mengakui Palestina. Mereka juga mendorong solusi dua negara untuk mengakhiri perang di Gaza.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: