Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Alam Sutera Group dan Pemkab Tangerang Galakan Cinta Lingkungan Lewat Kampanye 'Ayok Tangerang Langit Biru'

        Alam Sutera Group dan Pemkab Tangerang Galakan Cinta Lingkungan Lewat Kampanye 'Ayok Tangerang Langit Biru' Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dalam upaya mewujudkan generasi yang cinta lingkungan, Veritas Edukasi Lingkungan, didukung penuh oleh Pemerintah Daerah Provinsi Banten, Kabupaten Tangerang, Kecamatan Sindang Jaya, serta Alam Sutera Group, menyelenggarakan Jalan Sehat “Generasi Bersih 2025 - Ayok Tangerang Langit Biru (TLB)”. 

        Acara ini berlangsung pada Kamis, 9 Oktober 2025, di Lapangan Mini Soccer Suvarna Sutera, dengan rute sepanjang 2,4 kilometer yang melintasi area Kecamatan Sindang Jaya dan Suvarna Sutera.

        Kegiatan jalan sehat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat terkemuka, antara lain Andra Soni (Gubernur Provinsi Banten), Moch. Maesyal Rasyid (Bupati Kabupaten Tangerang), Nurhadi Wardoyo (Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan), Tri Tamtomo H R Danoeri (Direktur Utama PT Delta Mega Persada), Benedict Wermter (Direktur Veritas Edukasi Lingkungan), dan Galih Prakosa (Camat Kecamatan Sindang Jaya), serta perwakilan dari pemerintah daerah setempat, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang, dan Alam Sutera Group.

        Dalam sambutannya, Staf Ahli Menteri LHK, Nurhadi Wardoyo, menegaskan pentingnya kampanye ini. 

        “Kampanye ‘Langit Biru’ merupakan langkah nyata dalam mitigasi perubahan iklim dan pengendalian pencemaran udara. Kementerian LHK mendorong seluruh kabupaten dan kota di Indonesia untuk menangani sampah secara konsisten, terintegrasi, dan sesuai regulasi. Program ini diharapkan menjadi titik balik bagi Kabupaten Tangerang dalam memperbaiki kualitas lingkungan secara menyeluruh, serta mencegah pembakaran sampah ilegal yang merusak udara,” jelasnya.

        Kampanye Ayok Tangerang Langit Biru - Generasi Bersih telah dijalankan oleh Veritas Edukasi Lingkungan sejak Maret 2025, dengan fokus utama di Kecamatan Sindang Jaya. 

        Berbagai kegiatan telah dilaksanakan, termasuk edukasi di 16 sekolah yang meliputi SD, SMP, SMA, lokakarya warga, pembersihan masjid, kunjungan sekolah ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), dan sosialisasi kepada masyarakat.

        Baca Juga: PGN Angkat 1,1 Ton Sampah Plastik dari Pantai Tanjung Pasir Banten

        Gubernur Banten, Andra Soni, menyambut baik inisiatif ini. “Kami turut senang dengan adanya perhatian dari Veritas Edukasi Lingkungan dan mitra pengembang untuk menjadikan Banten lebih baik lagi. Kami menyadari pentingnya mengedukasi anak-anak untuk mengenal pentingnya pengolahan sampah dan kolaborasi banyak pihak agar terciptanya generasi yang peduli akan lingkungan sehat.”

        “Praktik-praktik pengelolaan sampah ilegal merugikan masyarakat, apalagi pembakaran sampah. Berdasarkan data KLH, terdapat 8.000 ton sampah setiap hari di mana hanya 13% yang baru bisa diolah. Pengelolaan sampah secara baik dan benar adalah tugas kolektif, apalagi jika sampah rumah tangga memiliki nilai ekonomis. Tentu saja ke depan program ini akan digalakkan sedemikian rupa guna menciptakan ‘Tangerang Langit Biru’ yang kita semua inginkan,” tambahnya.

        Jalan Sehat Ayok TLB 2025 bertujuan meningkatkan kepedulian warga Sindang Jaya terhadap pengelolaan sampah yang bertanggung jawab, guna mengurangi praktik pembakaran sampah yang marak di kawasan tersebut. Ke depannya, kawasan ini diinisiasi menjadi percontohan penanggulangan isu lingkungan. Dukungan penuh juga datang dari pemerintah daerah setempat, yang menyoroti masalah Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPST) liar dan sampah kiriman dari luar wilayah yang memperparah kondisi.

        Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menambahkan, “Sampah merupakan permasalahan bersama yang harus kita upayakan dan atasi bersama penanganannya dengan adanya kerjasama yang baik dari berbagai pihak. Saya percaya pengelolaan sampah dengan gotong royong dapat menjadi pemersatu untuk Kabupaten Tangerang yang bersyukur, berkarya dan berdaya sesuai dengan tema besar HUT Kabupaten Tangerang ke-393 tahun ini.”

        Sebagai mitra pengembang, Alam Sutera Group menyatakan komitmennya. “Alam Sutera Group mendukung penuh inisiasi Veritas Edukasi Lingkungan dalam menyelenggarakan Jalan Sehat Ayok TLB 2025. Selaras dengan rencana pemerintah pusat dalam 5 tahun ke depan dimana akan ada pencanangan bebas TPA (Tempat Pembuangan Akhir), kampanye ini merupakan langkah signifikan menuju Indonesia Bebas Sampah 2030. Tentunya setiap upaya berskala luas, tidak akan berjalan lancar tanpa adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan warga sekitar,” ungkap Tri Tamtomo, selaku Ketua Pelaksana Ayok TLB 2025.

        Acara Jalan Sehat ini dimeriahkan oleh berbagai aktivitas, seperti jalan sehat dan plogging (memungut sampah saat joging) yang diikuti oleh sekitar 2.000 peserta, terdiri dari pelajar dan warga. Terdapat pula pengumpulan dan pemilahan sampah, pembagian sembako, kompetisi antar sekolah, pentas seni, pembagian ratusan doorprize, serta mini-exhibition yang mengedukasi pengunjung tentang perjalanan kampanye Langit Biru dan kondisi sampah di Sindang Jaya.

        Direktur Veritas Edukasi Lingkungan, Benedict Wermter, yang dikenal dengan akun @bulesampah, menuturkan, “Membuat Indonesia bersih kembali adalah hal yang mungkin. Melalui festival ini, kami memberdayakan generasi muda untuk mengambil tindakan nyata menghadapi krisis sampah.”

        Benedict Wermter adalah seorang jurnalis asal Jerman yang secara konsisten membuat konten dan mengedukasi khalayak mengenai pengelolaan sampah di Indonesia dibalut dengan fakta akurat dan penjelasan menarik.

        Baca Juga: Catat Penurunan Pendapatan, Alam Sutera Realty (ASRI) Optimalkan Recurring Income

        Ke depannya, Veritas Edukasi Lingkungan berencana untuk terus menggalakkan Kampanye Ayok Tangerang Langit Biru - Generasi Bersih secara aktif dan berkelanjutan, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional. 

        Melalui serangkaian kegiatan ini, diharapkan setiap upaya yang dilakukan dapat menjadi tonggak sejarah dalam menyelesaikan isu lingkungan yang membahayakan kesehatan, sekaligus membuka ruang gerak yang lebih luas bagi generasi penerus untuk berinovasi menciptakan solusi berkelanjutan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: