Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pemerintah-Sucofindo Harus Satu Suara Soal Beras

        Warta Ekonomi -

        WE Online, Jakarta - Kasus beras plastik yang ternyata tidak terbukti kebenaranya mencerminkan perlunya perbaikan koordinasi informasi yang dilakukan berbagai lembaga terkait, guna mengantisipasi isu yang bisa meresahkan masyarakat luas.

        "Sebaiknya pemerintah dan sucofindo melakukan koordinasi yang lebih intensif agar informasi yang disampaikan kepada publik satu suara dan tidak menyesatkan," kata Komisioner Komisi Informasi Pusat (KIP) Rumadi Ahmad dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (28/5/2015).

        Rumadi mengapresiasi BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) dan Polri yang telah menyampaikan hasil uji laboratoriumnya terhadap beras yang diduga terbuat dari plastik kepada publik. Menurut hasil tersebut, lanjutnya, tidak ditemukannya kandungan plastik di dalam beras sebagaimana isu yang beredar selama ini dapat membuat masyarakat sedikit lega.

        Namun, Rumadi berharap para pemangku kepentingan tersebut dapat duduk bersama pihak Sucofindo yang beberapa waktu lalu menyatakan bahwa terdapat beras di Pasar Tanah Merah, Perumahan Mutiara Gading Timur, Mustika Jaya, Kota Bekasi yang positif mengandung senyawa "polyvinyl chloridefinel" atau bahan pembuat pipa plastik.

        Rumadi juga mengutarakan harapannya jika peristiwa-peristiwa seperti ini terjadi lagi di masa yang akan datang, lembaga-lembaga terkait khususnya pemerintah sebaiknya melakukan koordinasi secara cepat dan intensif agar informasi yang kemudian disampaikan kepada masyarakat senada.

        Ia juga mengingatkan kepada media massa untuk tidak dengan mudah menyebarluaskan informasi yang berpotensi membuat gaduh di ruang publik sebelum benar-benar memverifikasi kebenarannya kepada pihak-pihak terkait. Sebelumnya, pemerintah berkesimpulan bahwa beras plastik yang banyak diberitakan tidak ada dan meminta masyarakat tidak resah.

        "Kami berkesimpulan beras plastik tidak ada, kami imbau masyarakat tidak resah kalau ada yang dicurigai silahkan lapor untuk dilakukan pengecekan. Kami minta masyarakat tenang," kata Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti dalam jumpa pers bersama Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel dan Kepala BPOM Roy A Sparringa di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (26/5/2015). (Ant)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Achmad Fauzi

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: