Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Selain Urai Kemacetan, Flyover Nurtanio Bandung Diharapkan Persingkat Waktu Tempuh

        Selain Urai Kemacetan, Flyover Nurtanio Bandung Diharapkan Persingkat Waktu Tempuh Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menilai Flyover Nurtanio Bandung merupakan kunci untuk mengurai kemacetan di kawasan tersebut akibat perlintasan sebidang kereta api.

        Dirinya menyampaikan hal tersebut saat meninjau progres pembangunan Flyover Nurtanio Bandung bersama Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, beberapa waktu lalu.

        Baca Juga: Presiden Prabowo Tinjau Kondisi Pengungsi dan Pembangunan Huntara di Agam

        “Saya hari ini bisa melihat secara langsung progres pembangunan flyover yang sudah lama dinantikan warga Bandung di kawasan Nurtanio. Selama ini, kemacetan terjadi dan berdampak pada mobilitas masyarakat, termasuk pergerakan barang dan jasa. Salah satu penyebab utamanya adalah perlintasan sebidang kereta api, baik untuk layanan Bandung Raya maupun feeder Kereta Cepat Jakarta–Bandung,” ujar Menko AHY, dikutip dari siaran pers Kemenko Infra, Kamis (18/12).

        Ia berharap keberadaan flyover ini dapat mengurai kemacetan secara signifikan serta mempersingkat waktu tempuh kendaraan. 

        Selain itu, peningkatan kinerja headway kereta yang sebelumnya sekitar 15 menit diharapkan dapat semakin optimal untuk mendukung mobilitas masyarakat.

        “Ini juga sangat baik untuk mendukung transportasi kereta dan mobilitas masyarakat yang masuk dan keluar Bandung,” tambahnya.

        Menko AHY turut menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum beserta jajaran Balai, mitra konstruksi Modern Widya Teknikal, serta Pemerintah Kota Bandung yang terus mengawal pelaksanaan proyek hingga mendekati penyelesaian.

        Terkait kemungkinan pembukaan flyover pada masa Natal dan Tahun Baru (Nataru), Menko AHY menegaskan bahwa hal tersebut masih menunggu evaluasi teknis secara menyeluruh.

        “Nanti kita lihat. Saya serahkan kepada Pak Dirjen dan jajaran Kementerian PU. Semua harus dipastikan benar-benar siap, mulai dari kekuatan aspal hingga aspek keselamatan lainnya,” ujarnya saat memberikan keterangan kepada wartawan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: