WE Online, Jakarta - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto menilai usulan agar diterbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) sebagai solusi jika pilkada di suatu daerah hanya diikuti satu pasangan calon merupakan pemborosan. Yandri menegaskan Presiden Joko Widodo tidak boleh asal mengeluarkan perppu.
"Presiden harus hati hati karena jangan sampai calon tunggal dijadikan modus untuk tidak ada proses demokrasi yang sehat," kata Yandri saat dihubungi di Jakarta, Kamis (30/7/2015).
Menurutnya, jika dalam pelaksanaannya hanya terdapat satu calon tunggal maka Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) sudah cukup memberikan legitimasi solusinya.
Sebelumnya sempat muncul wacana jika pelaksanaan pilkada serentak mengalami jalan buntu dengan hanya diikuti oleh satu calon maka pemerintah bisa mengupayakan lewat perppu.
Anggota KPU Ida Budhiati?menilai hal itu bisa dilakukan jika pemerintah menilai syarat-syarat diterbitkannya perppu cukup beralasan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo