WE Online, Jakarta-PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) optimis permintaan lahan industri yang dilaksankan melalui anak usaha PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) akan kembali pulih di tahun ini.?
Sekretaris Perusahaaan SSIA, ?Eddy Purwana Wikanta, melalui keterangan resminya menyatakan pada tahun ini 2016 pihaknya menargetkan penjualan akan mencapai uS$ 48,99 juta.
"Kami berupaya untuk meraih penjualan lahan industri tiga kali lipat dibandingkan tahun 2015. Minat atas lahan industri siap pakai tetap aktif namun dengan harga yang relative stabil," ujarnya, Jakarta, Rabu (17/2/2016).
Ia mengungkapkan, selama tahun 2015, perseroan berhasil membukukan marketing sales lahan seluas 10,2 hektar dengan harga jual US$160,1 per meter persegi atau mencapai sebesar US$ 16,33 juta.?
"Rata-rata kenaikan harga jual 18,8% menjadi US$160,1 per meter persegi pada tahun 2015 dari US$134,8 meter persegi pada tahun 2014," tambahnya.?
Berdasarkan data baglog dari kawasan industri per 30 September 2015 tercatat lahan industri seluas 36,1 hektar dijual dengan harga rata-rata US$121,7 per meter persegi. Sementara menurut data Cushman & Wakefield, pada kuartal empat terendah pada tahun 2015, yaitu 19,6 hektar ( turun 78,5 persen quarter on quarter).?
"Meski begitu, biaya untuk pematangan lahan industri tidak mengalami perubahan, tukasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: