WE Online, Jakarta - Seiring perbaikan kondisi ekonomi setelah tahun 2015 yang bergerak sedikit lambat, peningkatan permintaan untuk hunian apartemen di kota-kota satelit seputar Jakarta, seperti Serpong, Bintaro, Depok, dan Bekasi diperkirakan terjadi pada tahun 2016 ini.
Terkait hal tersebut, PT Brewin Mesa Development yang merupakan perusahaan pengembang asal Singapura ini menyatakan siap melakukan investasi di Alam Sutera senilai Rp1,3 triliun. Proyek pertama Brewin Mesa di Indonesia adalah sebuah hunian apartemen bertingkat tinggi yang terletak di Alam Sutera dengan luas bangunan 85.000 meter persegi yang terdiri dari dua tower berlantai 38 dan memiliki 496 unit.
Presiden Direktur Brewin Mesa Bill Cheng mengatakan pihaknya sangat bersemangat atas proyek pertama di Indonesia.
"Kami optimis dapat mendemonstrasikan kemampuan kami menyediakan bangunan yang berkualitas tinggi dan inovatif untuk pelanggan," kata Bill Cheng di Jakarta, Rabu (30/3/2016).
Dengan menyasar kalangan emerging affluent dan profesional muda, keluarga muda, serta pengantin baru, imbuhnya, apartemen ini diposisikan di segmen high end di wilayah Alam Sutera dan akan segera diluncurkan pada semester I-2016 ini.
"Kami memiliki komitmen jangka panjang terhadap pasar indonesia. Indonesia memiliki pasar yang besar yang didukung oleh populasi muda dan pada saat yang sama ada peluang bagi kami untuk membawa sesuatu yang berbeda, menawarkan calon pembeli produk berkualitas yang di-design dengan baik serta fungsi dan dibangun dengan baik," tambahnya.
Sebagaimana diketahui, Alam Sutera merupakan lokasi yang menarik dengan lingkungan hijau, bersih, dan berkelanjutan. Lokasi ini menjadi pilihan untuk proyek pertama Brewin Mesa yang juga menawarkan sekolah, mal, dan fasilitas lainnya yang dekat dan nyaman untuk warga yang tinggal di apartemen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Vicky Fadil
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: