WE Online, Jakarta - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menyatakan bahwa hingga Maret 2016 telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 6,026 triliun. Angka ini mencerminkan 11,41 persen dari target kontrak baru di sepanjang tahun ini yang sebesar Rp 52,80 triliun.
Direktur Utama WIKA, Bintang Perbowo mengungkapkan, bahwa perusahaan pada tahun ini bakal memperoleh total kontrak dihadapi sebesar Rp 83,50 triliun yang terdiri target kontrak baru tahun ini sebesar Rp 52,80 triliun dan carry over tahun dari tahun 2015 sebesar Rp 30,25 triliun.
"Komposisi perolehan kontrak baru WIKA tahun 2016 ditargetkan berasal dari pemerintah sebesar 20,73 persen, BUMN 15,85% dan swasta sebesar 63,42 persen," katanya, di Jakarta, Kamis (28/4/2016).
Ia menerangkan beberapa proyek yang telah diperoleh hingga Pekan ke-V Maret 2016 antara lain Pembangunan Hotel, Perkantoran, dan Convention Hall Grup Puncak, Surabaya, Pabrik Minyak Goreng KEK-Sei Mangke, Pengembangan Simpang Susun Semanggi, Jaringan Gas Prabumulih.
"Kemudian ada juga, Proyek Strategis Kementerian ESDM yang terdiri dari SPBG Bekasi, Fasilitas Peneranga Jalan Umum, tank Bahan Bakar Nabati, Pembangunan Pembangkit Listriik Mini Hydro di Papua, Tol Manado-Bitung, Produksi Box Girder Jalan Layang Kereta Api Medan-Kualanamu, Sudirman Hill, Pembangunan Transmart Tegal, Elevated Road Maros-Bone, dan Tol Bawen-Solo Seksi 2," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: