Warga Kelurahan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau, saat ini dalam kondisi siap untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran lahan.Dikawasan yang berpotensi mudah terkena dampak bencana kebakaran lahan, peran kesiapan posko yang sudah dilengkapi dengan alat pemadam kebakaran menjadi pusat kendali operasi. Posko yang sekaligus difungsikan sebagai kantor Bhabinkamtibmas itu sekaligus sebagai basis patroli Karhutla.
Lurah Pelalawan, Edi Arifin menyatakan, posko tersebut dibangun dari dana PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) memberikan semacam reward kepada kelompok warga yang dinilai sangat serius dalam memerangi kebakaran lahan.
?Pada tahun 2015 lalu, kami dapat reward sebesar 50 juta rupiah. Pada tahun ini naik jadi 100 juta rupiah. Warga sepakat, uangnya digunakan untuk mendirikan posko Masyarakat Peduli Api atau MPA,? ujarnya.
Dikatakan, dana diterima pada saat Ulang Tahun Kelurahan Pelalawan ke 11 tahun pada pertengahan Desember lalu.
"Reward tahun sebelumnya kami gunakan buat membeli mesin pompa air. Tahun ini berkat kerja keras semua masyarakat,?reward naik dua kali lipat yakni mencapai 100 juta rupiah. Uang itu dipakai buat mendirikan posko dan sekaligus kantor sehingga warga bertambah bersemangat. Kantor jadi tempat pertemuan, diskusi, apel dan selanjutnya menjadi pusat kendal karlahut dan kamtibmas." terangnya.
Sebelumnya, Kapolres Pelalawan AKBP Ari Wibowo SIK memberikan apresiasi atas program Desa Bebas Api yang menurutnya sangat fokus. Program tersebut sangat membantu aparat keamanan dan pihak pemerintah dalam mewujudkan program Pelalawan tanpa Asap.
"Kita juga sangat berterimakasih karena posko MPA yang juga berfungsi sebagai kantor Bhabinkamtibmas. Hal yang dipastikan akan sangat membantu tugas-tugas kepolisian di masa mendatang,? tambahnya.
Manajer program FFVP PT RAPP, Sailal Arimi mengatakan pemberian reward tersebut adalah bentuk penghargaan atas kerja keras warga dalam mencegah kebakaran lahan. Upaya tersebut sejalan dengan misi perusahaan yang sangat terobsesi bahwa di suatu titik nanti, Riau bebas asap.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Vicky Fadil
Editor: Vicky Fadil
Advertisement