84,2 Juta Orang Indonesia Pernah Bertransaksi Online

Berdasarkan rilisan dari Archiss Digital, setidaknya 84,2 juta orang Indonesia pernah bertransaksi online.

Pembelian tiket mendominasi transaksi online di Indonesia sebanyak 34,1 juta orang. Disusul dengan kebutuhan rumah tangga sebanyak 29,4 juta orang.

Industri fashion dan penjualan pakaian cukup diminati tapi hanya menempati posisi ketiga dengan angka 4,7 juta orang. Terakhir, meski begitu banyak platform booking hotek secara online ternyata hanya 4,5 juta orang Indonesia yang membeli atau memesan hotel secara online.

Abah Raditya, pengamat digital marketing dari Archiss Digital mengatakan berdasarkan riset Google pada tahun ini, para pembeli (shopper) online di Indonesia sangat menykai situs dan aplikasi yang mempermudah pembelian.

"92 dari 100 orang akan membeli lewat sebuah aplikasi atau situs yang memberikan informasi relevan dan membantu," kata Abah.

Namun, pembelian secara online ternyata tidak sepenuhnya berjalan mulus. 59% konsumen mengeluhkan lamanya pengiriman barang sebagai masalah utama dalam pembelian secara online.

Abah memprediksi meski masih ada beberapa kendala namun transaksi online, terutama melalui aplikasi di smartphone akan terus meningkat pada 2017. Selain itu, pemburu kode diskon akan terus meningkat pada tahun depan.

"Dengan berkembangkan bisnis online, blogger akan menjadi trendsetter dalam dunia fashion, bukan lagi sekadar fashion show di atas catwalk," jelas Abah.

Terakhir akan makin banyaknya pilihan pola pengiriman barang yang akan mempermudah konsumen dalam membeli barang.