Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bappenas Tekankan Pentingnya Sinergi Perencanaan Pembangunan Pusat-Daerah

Bappenas Tekankan Pentingnya Sinergi Perencanaan Pembangunan Pusat-Daerah Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Yogyakarta -

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang PS Brodjonegoro menekankan mengenai pentingnya sinergi perencanaan pembangunan antara pusat dan daerah.

"Dalam pembahasan dengan masing-masing kabupaten dan kota perlu diperhatikan pendetailan perencanaan daerah yang terintegrasi dengan program prioritas nasional," kata Bambang dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta di Sleman, Rabu (15/3/2017).

Dia juga mengajak pemerintah daerah mendorong penguatan dana alokasi khusus (DAK) penugasan dengan meningkatkan keterkaitan antara alokasi DAK dan sasaran program prioritas nasional.

Dalam Musrenbang Provinsi DIY tersebut, Bambang mengatakan bahwa perencanaan penganggaran menjadi kunci efektivitas pelaksanaan program, sehingga manfaat dari pelaksanaan pembangunan menjadi mudah dicapai.

"Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) berperan penting dalam alokasi anggaran untuk mendukung kegiatan prioritas pembangunan nasional," kata dia.

Sementara itu, Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X mengatakan pihaknya akan melaksanaan pembangunan daerah secara holistik melalui penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah 2018.

Sultan menegaskan RKPD Provinsi DIY 2018 merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan dalam penyusunannya akan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah (RKP).

"Penyusunan RKPD 2018 ini istimewa karena menjadi rancangan pertama dalam perencanaan RPJMD 2017-2022. RKPD menjadi tanpa acuan, tetapi kemudian kami dapat berkreasi dengan tetap selaras dengan RPJMN dan RKP," kata Sultan.

Salah satu poin terkait prioritas pembangunan kewilayahan yang tercantum dalam RKPD Provinsi DIY 2018 adalah tindak lanjut pembangunan New Yogyakarta International Airport Kulon Progo.

Sultan berharap pemerintah pusat mendukung program dan pendanaan yang bertujuan mengatasi permasalahan isu pembangunan di DIY.

"Kami juga berharap adanya dukungan percepatan pembangunan infrastruktur strategis yang berdampak secara nasional," ujar Sultan. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: