Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lion Air 'Move On', Perlebar Usaha Jasa Kurir Barang

Lion Air 'Move On', Perlebar Usaha Jasa Kurir Barang Kredit Foto: Muhamad Ihsan
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Lion Mentari Airlines memperlebar sayap usaha jasa kurir atau pengiriman barang. Perusahaan yang popular sebagai maskapai berharga miring ini membuat Lion Parcel, anak usaha yang bakal menjadi bagian diversivikasi perusahaan milik taipan Rusdy Kirana tersebut.

Lion Parcel menggandeng PT Bimasakti Multi Sinergi dalam bisnis jasa tersebut. Perjanjian kerja sama antara Direktur Utama PT Lion Express Gunardi dengan Direktur Utama PT Bimasakti Multi Sinergi lbnu Sunanto di Jakarta, Rabu.

Gunardi menjelaskan bentuk kemitraan yang dilakukan dengan melakukan pembukaan Gerai Bimasakti sebagai "point of sales" Lion Parcel, dengan daerah penyebaran di Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogjakarta dan Jawa Barat sebanyak 4.000 hingga 8.000 lokasi.

"Point of sales" itu sendiri merupakan agen pengiriman, penjualan, serta pemasaran yang dilakukan oleh mitra dari Lion Parcel yang menghubungkan dengan para konsumen.

"Ini merupakan kerja sama yang sangat balk dan positif untuk ke depan. Lion Parcel sangat berterima kasih atas terjalinnya kemitraan ini karena akan semakin memudahkan masyarakat menjumpai agen agen Lion Parcel di manapun, sehingga dapat menjadi rekan yang siap melayani pengiriman untuk kapan saja dan dimana saja," kata Gunardi di Jakarta, Rabu (3/5/2017).

Gunardi menambahkan bahwa dengan adanya kerja sama itu, tercatat Point of Sales (Titik Perwakilan Penjualan) Lion Parcel mencapai 8.000 lokasi di seluruh lndonesia. Kemitraan tersebut akan berlaku per tanggal 5 Mei 2017 sampai 4 Mei 2019, dan akan diperpanjang setiap tahunnya sesuai dengan perkembangan clan persetujuan masing-masing Perusahaan. ?Selain itu, dia menjelaskan dengan pertumbuhan "e-commerce" dan bertambahnya maskapai Lion Air, menjadi peluang dalam ekspansi bisnis Lion Parcel.

"Tiap tahun kita terus mendapat pesawat baru, kalau slot kompartemen kargonya kosong, jadi 'idle', kita enggak ingin seperti itu, karena itu kita manfaatkan," katanya. Selain itu, ia menjelaskan Lion Parcel memiliki keunggulan seluruh proses pengiriman dilakukan oleh perusahaan sendiri.

"Kita ingin jadi pemain aktif dari melayani pengiriman barang dari pintu awal ke pintu akhir, kalau perusahaan lain ketika masuk ke kargo, putus 'link' -nya," katanya.

Gunardi menuturkan, pihaknya bisa memberikan harga yang lebih bersaing, kecepatan dan kepastian sampai," katanya. Dari segi pertumbuhan pengiriman barang, sejak berdirinya perusahaan tersebut, yakni 2012 ke 2013 meningkat dua kali lipat, kemudian meningkat tiga kali lipat di 2016 dan tahun ini ditargetkan akan tumbuh tujuh kali lipat.

"Kita juga punya visi ke depannya untuk lebih fokus pada sumber daya manusia dan teknologi, sehingga menekan biaya tinggi dan dokumentasi akan lebih mudah," katanya.

Dalam kesempatan sama, Direktur Utama PT Bimasakti Multi Sinergi Ibnu Sutanto mengatakan pihaknya mengatakan transportasi merupakan tulang punggung dalam bisnis jasa kurir. "Saat ini bisnis ekspedisi penggerak 'e-commerce' di Indonesia dan perlu 'backbone' (tulang punggung) transportasi jadi kami bersinergi dan bekerja sama," katanya.

Dia menyebutkan saat ini sudah memiliki 93.000 jaringan di seluruh Indonesia dan bukan hanya di kota-kota besar, tetapi juga di pedalaman.

"Segmen bisnis 'e-commercs' mencatat pertumbuhan cukup besar dengan kemampuan menyerap dan merk cukup tinggi,kalau segmeb 'corporate' nanti okeh Lion Parcel pusat, kuta bisa kembangkan yang di daerah," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: