Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dapat Penghargaan IMACO Warta Ekonomi, Apa Kata TMMIN?

Dapat Penghargaan IMACO Warta Ekonomi, Apa Kata TMMIN? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) kembali menerima penghargaan "Indonesia Most Admired Company" yang diserahkan oleh Pemimpin Redaksi Warta Ekonomi Muhammad Ihsan kepada Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono.?

Penghargaan ini merupakan yang ketiga bagi TMMIN sejak tahun 2015. Majalah Warta Ekonomi memberikan penghargaan kepada perusahaan yang berdasarkan riset memiliki awareness tertinggi dan image terbaik berdasarkan persepsi responden.?

"Apresiasi dari kami kepada Majalah Warta Ekonomi yang secara konsisten berhasil menyelanggarakan penghargaan bergengsi ini. Terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan kepada kami dalam tiga tahun terakhir," ucap Warih dalam keterangan tertulisnya Minggu malam (21/5/2017).?

"Penghargaan yang diterima adalah sebuah keberhasilan kolektif bersama-sama dengan seluruh rantai bisnis. Kami berharap secara konsisten dapat terus mendukung pengembangan industri otomotif dan berkontribusi melalui kerja nyata kepada bangsa Indonesia," imbuh Warih.

Kriteria penilaian dalam penghargaan ini antara lain citra perusahaan, kepercayaan publik yang diberikan, investasi perusahaan, pengelolaan sumber daya manusia, kepedulian terhadap lingkungan dan juga mencakup kemampuan perusahaan bersaing di pasar global serta perkembangan bisnis di pasar domestik dan internasional.?

Sepanjang tahun 2016, Toyota Indonesia membukukan ekspor kendaraan utuh model (Complete Build-up Unit/CBU) atau 87 persen dari total ekspor mobil utuh nasional yang mencapai 194.400 unit. Selain itu, TMMIN berhasil meraih penghargaan Primaniyarta dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia untuk yang ke-7 kalinya dengan kategori Eksportir Berkinerja Terbaik di bulan Oktober tahun 2016 lalu.

Pada tahun yang sama, TMMIN mulai memproduksi All New Sienta yang memiliki tingkat kandungan komponen dalam negeri sebesar 80 persen di fasilitas Pabrik Karawang 2 dengan nilai investasi sebesar 2,5 trilyun rupiah. Tahun 2016 juga ditandai dengan mulai beroperasinya pabrik mesin kedua TMMIN di Karawang Barat, Jawa Barat. Pabrik mesin ini memproduksi mesin bensin alumunium tipe R-NR yang memiliki tingkat kandungan komponen dalam negeri sebesar 80% untuk mobil penumpang seperti Vios, Yaris, dan Sienta dengan kapasitas sebanyak 216.000 unit mesin per tahun.

Di setiap fasilitas manufaktur, TMMIN membuka fasilitas pelatihan bernama Toyota Learning Center (TLC) yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan. Pembukaan Pabrik Mesin Karawang Plant 3 dibarengi dengan pembukaan TLC ke-3 yang berfokus pada pengembangan keahlian dan keterampilan manufaktur mesin.

TLC merupakan bentuk komitmen dan upaya Toyota dalam hal pengembangan SDM industri otomotif secara keseluruhan karena fasilitas-fasilitas ini juga bisa digunakan oleh pelaku industri lainnya seperti pemasok lokal dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berada di sekitar wilayah pabrik TMMIN.

TMMIN juga membuka sebuah akademi manufaktur otomotif yang dinamakan Toyota Indonesia Akademi (TIA) yang berusaha mencetak engineer muda dengan memberikan pendidikan vokasi yang menitikberatkan pada keterampilan praktis untuk menguasai teknologi manufaktur otomotif terkini yang ada serta pembangunan karakter SDM industri. (ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: