Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Alumni ITB Minta Polisi Usut Pembegalan Hermansyah

Alumni ITB Minta Polisi Usut Pembegalan Hermansyah Kredit Foto: Illustratorfree.com
Warta Ekonomi, Jakarta -

Komunitas Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) Kota Depok mengecam 'pembegalan' berupa pengeroyokan dan penganiayaan terhadap Pakar Telematika ITB, Hermansyah di Jalan Tol Jagorawi Jakarta Timur.

"Mengecam keras tindakan 'pembegalan' kepada rekan kami dengan maksud apapun," kata Ketua Alumni ITB Depok Pontas Romulo Tambunan dalam pernyataan sikapnya di Depok, Minggu (9/7/2017).

Pontas juga mendukung upaya polisi untuk mengusut kasus ini dengan serius sampai tuntas dan memproses hukum siapapun pelakunya. "Kami meminta kepada pemerintah agar menghadirkan rasa aman bagi setiap warga negara sipapun, dimanapun dan kapanpun," katanya. Pontas berharap semoga Hermansyah segera pulih dan dapat kembali beraktivitas sebagaimana mestinya.

Pakar Telematika, Hermansyah yang menjadi korban pengeroyokan dan penganiayaan di Tol Jagorawi KM 6 (antara TMII - Tol JORR) Jakarta Timur. "Dari hasil pengecekan ke RS Hermina diketahui ada pasien yang diduga korban pengeroyokan dan penganiayaan sebagaimana dimaksud pasal 170 yo 351 KUHP sekitar pukul 04.00 WIB," kata Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho.

Ia menjelaskan kejadian penganiayaan itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, ketika itu korban dan adiknya menggunakan 2 mobil dari arah Jakarta bermaksud pulang ke Depok, di mana korban menggunakan mobil Toyota Avanza nomor polisi B-1086-ZFT.

Ketika iringan pulang di Tol Jagorawi, mobil yang dikendarai adiknya kejar-kejaran dan saling pepet dengan mobil sedan sehingga mobil adiknya kesenggol dan korban berinisiatif membantu adiknya dengan mengejar mobil sedan tersebut, dari arah belakang ada mobil Honda Jazz yang merupakan teman dari pengendara mobil sedan memepet mobil korban.

"Sekitar KM 6 Tol Jagorawi mobil korban disuruh menepi oleh pelaku kemudian korban oleh pelaku disuruh membuka pintu," ungkapnya.

Setelah korban turun langsung diserang oleh para pelaku yang berjumlah sekitar 5 orang, dan seorang di antaranya menggunakan senjata tajam setelah itu para pelakunya melarikan diri. "Akibat kejadian tersebut korban terluka di bagian kepala, leher dan tangan, lalu korban menyender di jok mobil dan sempat ditolong oleh petugas Jasa Marga kemudian korban dibawa ke RS Hermina Depok," ujarnya. (ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: