Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pertamina Pastikan Ubah Stadion Balikpapan Jadi Areal Gudang

Pertamina Pastikan Ubah Stadion Balikpapan Jadi Areal Gudang Kredit Foto: Andi Aliev
Warta Ekonomi, Balikpapan -

Pertamina Kalimantan memastikan tidak?bisa memberikan toleransi kepada Persiba untuk menggunakan kembali lapangan Parikesit sebagai home base pertandingan menjamu PS TNI pada 22 Agustus 2017 mendatang.

"Iya surat sudah dibalas dan saya sudah sampaikan langsung ke wali kota bahwa tanpa mengurangi dukungan Pertamina Balikpapan terhadap Persiba yang merupakan klub kebanggaan kota, kami tidak bisa memenuhi permintaan peminjaman lapangan Parikesit. Kami sudah tidak bisa menunda lagi penggunaan lapangan Parikesit karena akan berdampak kepada keseluruhan proyek," jelas Area Manager Communication and Relations Pertamina Kalimantan Alicia Irzanova di Balikpapan, Sabtu (12/8/2017).

Menurutnya, surat juga ditembuskan ke Pengurus Persiba. Sebelum wali kota mengirimkan surat tersebut, pada awal Agustus pihaknya ?telah menyurati Persiba untuk dapat memindahkan barang-barang dan menyerahkan kunci stadion kepada Pertamina paling lambat 10 Agustus 2017.

"Sampai hari ini belum ada pengembalian kunci dan dua hari kemarin kami ke stadion untuk mengambil kunci, stadion dalam keadaan tertutup. Saat ini kami sedang berusaha menghubungi pengurus Persiba," ujarnya.

Alicia mengulas bahwa dalam surat perjanjian sebelumnya yang ditandatangani Ketua Umum Persiba, Pertamina meminjamkan lapangan Parikesit sampai dengan tanggal 30 Juni 2017 dan dalam surat perjanjian Persiba selalu menyatakan telah?menyadari pentingnya proyek pengembangan kilang tersebut dan bersedia untuk meninggalkan lapangan sewaktu-waktu Pertamina akan melakukan kegiatan di Lapangan Parikesit.

"Di awal Juli, sesuai perjanjian lapangan tersebut sudah tidak dipakai oleh Persiba dan dikembalikan ke Pertamina. Persiba kembali menyurati Pertamina untuk mengadakan Pertandingan sampai akhir Juli 2017 tapi kami tidak memberikan jawaban sehingga kesepakatan yang berlaku adalah peminjaman hanya sampai akhir Juni 2017," terangnya.

Saat ini, menurutnya, Pertamina benar-benar tidak bisa lagi menunda penggunaan lapangan. Lapangan nantinya akan dibongkar untuk menjadi gudang dan bengkel baru untuk penunjang aktivitas kilang.

"Dengan aktivitas kilang yang berjalan 24 jam selama bertahun-tahun, pemerliharaan setiap elemen dari yang terkecil dari kilang sangat penting dan kerusakan sekecil apa pun harus segera diperbaiki di bengkel tersebut dan gudang sangat penting untuk menyimpan elemen kilang yang belum tentu bisa didapatkan dengan mudah sewaktu-waktu di sembarang tempat," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Aliev
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: