Pertumbuhan ekonomi di Nusa Tenggara Barat (NTB) selama tiga tahun berturut-turut berada di atas rata-rata nasional dengan pencapaian sebanyak 5,28 persen pada tahun 2016.
"Sedangkan tingkat pengangguran terbuka dengan indeks gini ratio sebesar 0,36, lebih baik dari rata-rata nasional, yang berada pada angka 0,40," ujar Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh saat membacakan sambutan Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi dalam upacara bendera memperingati Hari Ulang Tahun ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia di lingkup Pemerintah Kota Mataram, di Mataram, Kamis (17/8/2017).
Kegiatan upacara lingkup pemerintah kota yang dipimpin Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh berlangsung lancar dan khidmat. Upacara tersebut diikuti oleh Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana, Ketua DPRD Kota Mataram H Didi Sumardi, dan Sekretaris Daerah Kota Mataram H Effendi Eko Saswito, beserta segenap jajaran aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemerintah Kota Mataram.
Saat membacakan sambutan gubernur, wali kota menyebutkan, untuk angka kemiskinan sejak tahun 2008 sampai dengan tahun 2016 juga berhasil diturunkan dari 23,4 persen menjadi 16,02 persen.
"Pencapaian tersebut sungguh merupakan capaian yang baik, terlebih jika dibandingkan dengan kinerja pengurangan angka kemiskinan nasional, di mana untuk menurunkan satu persen saja dibutuhkan waktu lebih dari lima tahun," ujarnya.
Dikatakan, seluruh capaian tersebut merupakan hasil kerja seluruh masyarakat NTB yang harus terus dipelihara dan ditingkatkan lagi di masa-masa yang akan datang.
Apalagi pada tahun 2018, masyarakat NTB akan menyongsong agenda besar demokrasi dengan pemilihan umum kepala daerah secara serentak di beberapa daerah. Karena itu diharapkan agar semua pihak dapat menjaga semangat persaudaraan dan menciptakan kondusifitas daerah dengan mengembangkan semangat politik yang mencerdaskan.
"Mari kita jadikan momentum ini untuk senantiasa memberikan perkhidmatan terbaik kepada bangsa dan daerah tercinta," ujarnya.
Dirinya mengatakan, peringatan hari kemerdekaan merupakan momentum untuk mewujudkan kembali komitmen untuk berjuang bersama merawat NKRI dan mengisinya dengan berbagai aktivitas pembangunan demi mewujudkan cita-cita luhur kemerdekaan. Pembangunan di Provinsi NTB sendiri selama ini dinyatakan telah berjalan cukup baik, meskipun diakui pula masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki bersama.
"Kemajuan yang telah dicapai tergambar dari berbagai perbaikan indikator, di atas," pungkasnya. (HYS/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Advertisement