Kemenkominfo: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab Atasi Konten Negatif

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggandeng para pihak yang berkepentingan (stakeholder) termasuk United Nations Children's Fund (Unicef) untuk membuat layanan khusus internet bagi anak. Hal ini ditandakan dengan diperkenalkannya roadmap atau peta jalan kepada dunia pendidikan di tanah air.

"Di mana kita melihat pemerintah, komunitas, maupun akademisi peduli terhadap pemanfaatan internet oleh anak-anak dan itu mereka banyak melakukan literasi maupun edukasi terhadap anak-anak bagaimana memanfaatkan internet. Tapi, itu berjalan sendiri-sendiri. Pemerintah jalan sendiri, swasta jalan sendiri, akademisi jalan sendiri," terang Sekretaris Ditjen Aplikasi Informatika Mariam F Barata kepada wartawan di Gedung Kemenkominfo, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2017).

Dengan dirilisnya roadmap ini diharapkan multistakeholder memiliki satu tujuan dengan pemerintah sehingga tidak ada lagi lempar tanggung jawab satu sama lain.

"Dalam menyampaikan sesuatu materi kepada anak-anak kita punya kesamaan bagaimana kita bekerja sama dengan KPAI. Kita undang UNICEF dan komunitasnya. Kita juga menggandeng Puspakom UI," imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan menambahkan peluncuran?roadmap ini dalam rangka merespons kebutuhan akan panduan bagi multistakeholder untuk memahami sejumlah tatanan kebijakan dan kondisi faktual terkait keselamatan anak pada khususnya dan generasi digital native pada umumnya di ranah maya.

"Naskah Peta Jalan ini juga merupakan salah satu contoh hasil kerja bersama multistakeholder untuk membangun internet Indonesia yang lebih baik. Naskah Peta Jalan ini bukanlah hal yang sudah selesai begitu saja. Di era digital di mana perubahan adalah keniscayaan dan dapat datang seketika, naskah ini perlu terus kita perbaiki dan lengkapi," pungkasnya.