Google Beberkan Alasan Investor Mancanegara Danai Startup Lokal
Google telah mengumumkan hasil survei yang dilakukan terhadap lebih dari 25 responden Venture Capital (VC), baik lokal maupun mancanegara. Dari paparan Google tersebut, ada dua tipe VC yang memiliki aset dibawah US$50 juta dan diatas US$500 juta.
Sales Operation and Strategy Lead Google Indonesia, Mifza Muzayan menjelaskan bagian dari survei tersebut terkait alasan para investor mancanegara tertarik untuk mendanai startup lokal. Alasan yang mendasar yakni lima tahun ke depan makro ekonomi Indonesia begitu signifikan.
"Profil orang-orang yang kita survei sebagian besar 80% merupakan Director atau CEO. Dan ini bisa dilihat beberapa indikator ekonomi yang kita lihat contohnya di tahun 2016 dan 2021 Gross Domestic Product (GDP) per kapita kita hampir 2.600 dan menjadi hampir 6.000 di tahun 2021," papar Mifza saat menjelaskan perhitungan GDP.
Mifza menambahkan VC lokal sendiri sebagian besar investasinya di dalam negeri. Sedangkan mancanegara untuk investasinya selain di Indonesia ada juga di luar negeri.
"Kalau lokal memiliki representative office-nya di Indonesia dan mancanegara mereka bisa saja memiliki representatif di Indonesia," terangnya.
Dari data survei tersebut, kata Mifza, perkembangan startup lokal bisa terlihat satu hingga dua tahun ke depan.
"Kemungkinan hipotesa kita ada dua pertama adalah experience, kedua visibility. Experience artinya apa sebagian besar investor lokal adalah baru pertama kali terjun di dunia VC jadi mungkin mereka tidak biasa dengan investor. Kemudian visibility, investor mancanegara itu mereka beriventasi ke seluruh Asia Regional bahkan global," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Tag Terkait:
Advertisement