PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region I dan PT Elnusa Petrofin Unit Silbolga telah menindak tegas oknum Awak Mobil Tangki BBM yang terbukti merugikan perusahaan dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di industri minyak tersebut menindak tegas tiga oknum AMT yang berdasarkan hasil tim investigasi internal perusahaan terbukti melakukan penyelewengan BBM dalam proses pengantaran BBM di wilayah Tapanuli Tengah.
General Manager Pertamina MOR I, Erry Widiastono, mengatakan tindakan tegas itu merupakan wujud konkret komitmen perusahaan dalam menindaklanjuti aduan masyarakat terkait masih adanya perilaku penyelewengan BBM oleh oknum AMT dalam mendistribusikan BBM kepada masyarakat.
“Kami yakinkan ini hanyalah ulah perbuatan segelintir oknum dari sekian ribu AMT yang setiap harinya dengan tulus melayani masyarakat. Kami juga tegaskan tidak akan melakukan pembiaran dan setiap laporan masyarakat kami perhatikan dan tindaklanjuti secara tuntas,” tegas Erry (12/1/2018).
Dia kembali mengingatkan Pertamina agar memberikan perhatian tinggi kepada upaya positif untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Komitmen tersebut, termasuk di dalamnya upaya untuk mencegah terjadinya losses selama proses pengantaran BBM kepada masyarakat.
Perbaikan sistem secara berkelanjutan terus dilakukan agar celah-celah untuk terjadinya penyelewengan dapat diminimalkan. Lanjut Erry, Pertamina juga berterima kasih dan tetap terbuka terhadap partisipasi dan laporan masyarakat apabila menemukan indikasi-indikasi yang berpotensi merugikan, baik perusahaan, pengusaha SPBU, dan masyarakat konsumen.
“Pertamina sangat berterima kasih atas perhatian dari masyarakat yang telah membantu kami melakukan pengawalan pendistribusian BBM sehingga kami dapat melakukan tindakan tegas terhadap upaya kecurangan yang terjadi” pungkas Erry.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Ratih Rahayu