Warta Ekonomi, Medan -
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani mengatakan bahwa tahun 2017 merupakan periode piloting UMi dengan anggaran sebesar Rp1,5 Triliun. Pada periode piloting, Pemerintah mengevaluasi skema pembiayaan UMi dan menguji dampaknya terhadap keekonomian debitur.
"Hasil evaluasi menunjukkan bahwa skema pembiayaan ultra mikro "fit" untuk diimplementasikan secara meluas di seluruh Indonesia. Sampai dengan akhir Desember 2017, PIP telah menyalurkan pembiayaan kepada 307.032 debitur UMi," katanya dalam kunjungannya ke Belawan, Medan Selasa (16/1/2018).
Dikatakannya, dalam periode piloting ini, perkembangan penyaluran UMi di propinsi Sumatera Utara sampai dengan hari ini, telah tersalurkan kepada 33.490 debitur yang tersebar di beberapa kota dan kabupaten oleh PT. PNM (Persero) dan PT Pegadaian (Persero).
Kunjungan Menteri Keuangan ke nasabah UMi di Belawan adalah untuk mendorong pembiayaan UMi pada sektor perikanan karena sektor ini sangat sulit dijangkau oleh pembiayaan perbankan.
Pada tahun 2018, Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,5 triliun untuk memperluas pembiayaan hingga mencapai paling sedikit 800.000 nasabah UMi.
"Dengan dana tersebut, diharapkan dapat mendorong Pemerintah Daerah dan swasta untuk bekerja sama dengan PIP sehingga jangkauan pembiayaan UMKM lebih luas lagi," pungkas Sri Mulyani.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: