Korea Selatan: Korea Utara Dalang Pencurian Cryptocurrency di Jepang
Badan mata-mata nasional Korea Selatan mengatakan kepada komite parlemen bahwa mungkin saja hacker Korea Utara membobol bursa cryptocurrency di Jepang untuk mencuri koin digital senilai $520 juta, orang yang mengetahui masalah tersebut mengatakan pada hari Selasa (6/2/2018).
"Ini adalah kemungkinan bahwa Korea Utara berada di balik aksi pencurian," orang tersebut, yang memiliki pengetahuan tentang proses Komite Intelijen, Korea Selatan” ungkapnya, sebagaimana dikutip dari CNBC, Selasa (6/2/2018).
Orang yang menolak disebutkan namanya karena sensitivitas masalah ini, menambahkan bahwa pasar koin virtual tetap menjadi target hacker Korea Utara karena ukuran dan peraturannya yang tipis namun tidak ada bukti kuat bahwa orang Korea Utara berada di belakang pencurian tersebut.
Bursa cryptocurrency kognitif yang berbasis di Jepang, Coincheck, digerebek pada hari Jumat untuk memperbaiki kekurangan di jaringan komputernya setalah adanya aksi hacker yang membobol dan melakukan aksi pencurian sebesar $530 juta uang digital pada bulan Januari.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo