Uber baru saja mengungkapkan hasil keuangan kuartal keempat, yang menunjukkan bahwa kerugian perusahaan pembawa naik melonjak 61 persen pada 2017.
Perusahaan tersebut kehilangan $4,5 miliar tahun lalu, naik dari $2,8 miliar pada tahun 2016, menurut data yang pertama kali dilaporkan oleh The Information dan dikonfirmasi oleh CNBC pada hari Selasa (13/2/2018).
Namun, pada kuartal keempat, yang merupakan periode penuh penuh kepemimpinan CEO Dara Khosrowshahi, kerugian Uber menyempit menjadi $1,1 miliar dari $1,46 miliar pada kuartal ketiga. Pendapatan selama itu membentang naik sekitar 14 persen menjadi $11,1 miliar dari $9 miliar.
Uber mengakhiri tahun ini dengan uang tunai sekitar $6 miliar, 13 persen di bawah jumlah tahun sebelumnya, menurut Bloomberg.
Uber tidak diwajibkan untuk melaporkan hasil keuangannya secara terbuka, namun telah mulai mengungkapkan beberapa isu dalam perusahaannya hal dalam beberapa bulan terakhir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait: