Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gedung TOD Bandara Soetta Resmi Dibuka

Gedung TOD Bandara Soetta Resmi Dibuka Kredit Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Warta Ekonomi, Tangerang -

PT Angkasa Pura II (Persero) memutuskan untuk melakukan "soft opening" Gedung Transit Oriented Development (TOD) Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) Tangerang, Banten.

"Mulai hari ini TOD kita buka. Keputusan ini dilakukan karena antusiasme para pengguna jasa dan pekerja yang melintas di gedung TOD dari arah Tangerang sangat tinggi," kata Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta Erwin Revianto di Tangerang, Senin (26/2/2018).

Berdasarkan data PT Angkasa Pura II (Persero) menunjukan terjadi lonjakan yang signifikan terhadap area parkir kendaraan roda dua. Sebelumnya sekitar 3.100 per hari motor, kini dua kali lipat.

Setiap hari tercatat rata-rata mencapai 6.200 unit kendaraan roda dua. Hal itu menjadi bukti kehadiran proyek kawasan transit terpadu atau TOD telah memberikan kemudahan.

"Kami melihat animo pengguna jasa dan pekerja di Bandara dari arah Tangerang begitu besar. Karena selain memberikan kemudahan, konsep yang terintegrasi dengan transportasi lain ini memang mirip dengan gaya hidup di negara berkembang," katanya.

TOD berguna untuk mengoptimalkan akses terhadap transportasi publik yang dapat menunjang transfer penumpang dengan shuttle bus gratis ke stasiun Bandara Soetta.

Setelah melewati masa ujicoba area parkir gratis berakhir pada 1 Maret 2018. Untuk penyempurnaan layanan, pada 26 Februari 2018 pengoperasian gedung TOD telah dapat dinikmati masyarakat.

Flownya, pengguna jasa yang akan berangkat akan menggunakan tangga eskalator. Sedangkan yang datang menggunakan tangga manual di sisi barat. Untuk pengguna jasa disabilitas, kami telah persiapkan lift,? jelas Erwin.

Gedung TOD dilengkapi berbagai fasilitas, mulai dari signate, ATM center, kios yang berisi berbagai macam makanan minuman, minimarket, musala, toilet, lift serta dua tangga eskalator dan dua tangga manual.

Area gedung yang bersih dengan luas bangunan mencapai 1.127 meter persegi tersebut, nantinya akan dilengkapi dengan berbagai kebutuhan para pengguna jasa.

Kami terus mengevaluasi kebutuhan penumpang. Terutama kebutuhan shuttle bus dengan mempertimbangkan waktu sibuk, dimana pada jam sibuk akan ditambah armada shuttle bus. Tentunya dengan menempatkan aparat keamanan di lokasi," terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: