Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Belanja Pendidikan Masyarakat Naik, Sampoerna Bikin Bimbel Premium

Belanja Pendidikan Masyarakat Naik, Sampoerna Bikin Bimbel Premium Kredit Foto: Yosi Winosa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kebutuhan akan pendidikan yang berstandar global adalah kebutuhan yang mendesak di Indonesia. Hal itu dapat dilihat dengan pertumbuhan sekolah yang menggunakan kurikulum Cambridge, International Baccalaureate (IB) atau lainnya. 

Selain itu AFS (American Field Service) Intercultural Survey menunjukkan 80% dari 5,500 responden yang berusia 13-18 tahun (generasi Z) berpikir untuk melanjutkan sekolah di luar negeri dengan tujuan untuk mendapatkan kualitas pendidikan yang lebih baik sehingga meningkatkan kemampuan bersaing dalam mendapatkan pekerjaan dalam jangka panjang. 

Berdasarkan data BPS dan AC Nielsen, belanja masyarakat terhadap pendidikan selalu naik di atas 5% dalam 3 tahun terakhir. Begitu juga dengan belanja leisure seperti traveling, hotel, pariwisata, mal, dine, movie, wellnes, serta internet.

Menyiasati peluang ini, Sampoerna School System memutuskan untuk mendirikan STEP UP di BSD. Pemilihan lokasi tersebut lantaran ia menjadi education hub bagi banyak kampus seperti Binus, UPH, dan sebagainya. Jakarta Selatan dan Medan pun dipertimbangkan menjadi lokasi STEP UP berikutnya.

CEO STEP UP Meliana Sutikno menyatakan, STEP UP menghadirkan 3 pilar utama: bimbingan akademis (Academic Tutorial), bimbingan persiapan ujian (UNAS, Check Point, IGCSE, Alevel/IBDP), serta bimbingan persiapan kuliah di luar negeri (IELTS, TOEFL, SAT, GRE/GMAT).

"Kami ingin memenuhi kebututan mereka dengan konsep yang berbeda, less but more fun. Tapi, guru, atau kami sebut coach, sudah memiliki akreditasi IB/Cambridge maupun ESL, pengalaman mengajar, dan cara mengajar yang interaktif," kata dia di Jakarta, Rabu (18/4/2018).

STEP UP merupakan sebuah sistem penunjang terhadap tantangan pendidikan formal yang dihadapi murid generasi Z (usia 13-18 tahun) yang karakteristiknya tidak lepas dari teknologi, keterbukaan dan berpikir kritis telah membuka wacana pendidikan yang berbeda dari generasi sebelumnya. STEP UP juga akan menghadirkan aktivitas fun-learning di hari hibur atau akhir pekan dalam rangka memenuhi pendidikan generasi Z.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yosi Winosa
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: