Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah Aceh Akan Permudah Investasi

Pemerintah Aceh Akan Permudah Investasi Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Gubernur Aceh Irwandi Yusuf (kiri), Wakil Gubernur Aceh Nova Iriansyah (kanan), dan Wali Nanggroe Malik Mahmud (kedua kanan)dalam pertemuan presiden dengan gubernur Aceh, pejabat Aceh, dan sejumlah ulama Aceh di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (11/7). Dalam pertemuan tersebut Presiden Joko Widodo memberi sejumlah arahan, antara lain penyelarasan program nasional dengan program Pemerintah Daerah Aceh, sejumlah upaya menarik investor serta menindaklanjuti program pembangunan infrastruktur seperti pembangunan jalan tol, irigasi, serta pembahasan mengenai kawasan ekonomi khusus. | Kredit Foto: Antara/Rosa Panggabean
Warta Ekonomi, Banda Aceh -

Pemerintah Aceh menyatakan akan memberikan kemudahan kepada para pemilik modal untuk mengembangkan usahanya di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.

"Salah satu upaya yang dilakukan untuk memberi kemudahan adalah dengan merivisi qanun/peraturan daerah penanaman modal degan memasukkan insentif dan kemudahan kepada investor," kata Irwandi Yusuf di Banda Aceh, Jumat malam (4/5/2018).

Pernyataan itu disampaikannya dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten II setda Aceh, Taqwallah, di sela-sela pelantikan Ketua Kamar dagang dan industri Indonesia (Kadin) Aceh, Muzakir Manaf. Pelantikan Pengurus Kadin Aceh untuk masa bakti 2018-2023 dilakukan langsung oleh Ketua Umum Kadin Pusat, Eddy Ganefo di Banda Aceh.

Irwandi menjelaskan selain memberikan kemudahan, pihaknya jugaakan mendorong keterlibatan masyarakat dan para pemangku kepentingan guna mendukung hadirnya iklim investasi kondusif di Aceh.

Kemudian, mendorong persebaran penanaman modal dan meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal, mengembangkan investasi yang berwawasan lingkungan (green investment), meningkatkan pemberdayaan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM), dan meningkatkan promosi penanaman modal.

Menurut dia, dengan masuknya investasi tersebut juga akan mendorong peran sektor swasata dalam pembangunan Aceh dan ikut serta dalam mewujudkan peningkatakan ekonomi dan menyejahterakanmasyarakat.

"Kami juga berharap pengurus Kadin Aceh dapat mendukung berbgai upaya yang dilakukan Pemerintah Aceh, sehingga daya tarik investasi Aceh semakin menguat," katanya.

 

Pihaknya meyakini dengantingginya investasi diberbgai sektor di provinsi ujung paling barat Indonesia tersebut ketergantungan pembangunan daerah dari APBA maupun APBK akan berkurang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ratih Rahayu

Bagikan Artikel: