Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Juni 2018, Sumut Inflasi 0,04%

Juni 2018, Sumut Inflasi 0,04% Kredit Foto: Muhamad Ihsan
Warta Ekonomi, Medan -

Pada bulan Juni 2018, Sumatera Utara alami inflasi 0,04%, angka kumulatif (Januari hingga Juni 2018 justru 0,27%). Empat kota Indeks Harga Konsumen (IHK) juga inflasi yakni Sibolga 0,29%, Pematangsiantar 0,10%, Medan 0,01% dan Padangsidempuan 0,38%. 

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara, Syech Suhaimi mengatakan, inflasi lebih rendah dari nasional yaitu 0,59 persen. Dimana komoditas utama penyumbang inflasi adalah kenaikan harga komoditas.

"Sementara di kota Medan selama Juni 2018 inflasi 0,01%, penyumbang inflasi yakni angkutan udara, tomat buah, cabe rawit, angkutan antar kota, upah pembantu rumah tangga, kue basah dan telur ayam ras," katanya, Senin (2/7/2018).

Hal sama juga terjadi tiga IHK lainnya, dimana umumnya pemicu inflasi dari kenaikan harga komoditas bahan pangan utamanya  harga tomat. Juga ada kenaikan harga ketupat/lontong sayur, udang basah, cumi-cumi, tongkol, cabe rawit, kelapa, telur ayam ras, kue basah, minyak goreng.

"Selain itu, upah pembantu rumah tangga dimana masa lebaran banyak asisten rumah tangga yang pulang kampung sehingga penggantinya mematok harga upah lebih mahal," ujarnya.

Dikatakannya, masih masa lebaran, ternyata kenaikan angkutan dalam kota dan antar kota ikut memicu terjadinya inflasi, ditambah rokok kretek dan baju kaos berkerah wanita.

"Dari 23 kota di Pulau Sumatera, seluruh kota mengalami inflasi, tertinggi terjadi di Pangkal Pinang sebesar 1,82% dengan IHK 140,44 dan terendah di Medan dan Pekanbaru sebesar 0,01% dengan IHK masing-masing 136,47 dan 134,60," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: