Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bakat Muhammad Zohri Sudah Terlihat Sejak 2016

Bakat Muhammad Zohri Sudah Terlihat Sejak 2016 Lalu Muhammad Zohri meraih medali emas di Kejuaraan Dunia Junior. | Kredit Foto: Reuters/Lethikuva
Warta Ekonomi, Jakarta -

Asisten pelatih atletik Pusat Pendidikan Latihan Pelajar Nusa Tenggara Barat (PPLP NTB) I Made Budiasa mengaku telah memprediksi bakat atlet atletik nasional Lalu Muhammad Zohri sejak 2016.

"Bakat Lalu sudah terlihat sejak ikut kejuaraan-kejuaraan tingkat nasional seperti Kejuaraan Antar-PPLP di Jakarta pada 2016. Dia lari 10,88 detik. Pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional 2017 di Jawa Tengah, dia meraih catatan waktu 10,26 detik," ujar Budiasa di Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Dalam Kejuaraan Nasional Antar-PPLP pada 2017, Lalu juga meraih catatan waktu 10,26 detik pada nomor perlombaan bergengsi itu.

"Kami sangat optimistis dengan prestasi Lalu sejak mengikuti kejuaraan-kejuaraan nasional. Dalam dua tahun, dia dapat meraih catatan waktu yang bagus," katanya.

Bahkan ia menyatakan Lalu akan melampaui rekor nasional pada nomor lari 100 meter yang masih dipegang oleh Suryo Agung Wibowo yaitu 10,17 detik.

"Kami di daerah hanya berpesan agar Lalu tidak cepat puas ketika meraih gelar juara. Lalu harus tetap displin dalam segala hal dan tidak boleh sombong," ujarnya.

Selain memberikan amanat kepada mantan atlet asuhannya, Budiasa juga meminta agar PB PASI tidak memaksakan atlet kelahiran Karang Pangsor Kabupaten Lombok Utara itu.

"Dia masih muda. Saya khawatir cedera. Jangan terlalu dipaksakan dalam perlombaan dan semoga prestasinya terus berkembang," ujar Budiasa.

Lalu Muhammad Zohri meraih gelar juara dunia lari 100 meter putra U-20 yang berlangsung di Tampere, Finlandia, Rabu malam (11/7/2018) waktu setempat. Atlet asal Lombok, Nusa Tenggara Barat itu, dalam keterangan tertulis Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) yang diterima Antara di Jakarta, Kamis, berhasil melewati garis finis dengan catatan waktu 10,18 detik.

Ia mengalahkan dua atlet Amerika Serikat Anthony Schwartz dan Eric Harrison yang menempati peringkat dua dan tiga dengan catatan waktu masing-masing 10,22 detik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: