PT Hutama Karya (Persero) dan PT Nindya Karya (Persero) berkolaborasi membangun gedung dan fasilitas baru untuk kawasan Universitas Jember (Unej).
Direktur Operasi III PT Hutama Karya (Persero), Sugeng Rochadi menyatakan bahwa penambahan beberapa fasilitas di PTN favorit di Jember tersebut merupakan bagian dari proyek pemerintah untuk membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) ke depan di Indonesia.
"Dengan ditambahkannya beberapa fasilitas baru di Unej, terutama laboratorium terpadu akan membantu mahasiswa dan para dosen atau pun profesor di sini dalam melakukan penelitian dan menghasilkan riset-riset terbaru," jelas Sugeng dalam keterangan, Jum'at (28/9/2018).
Dalam proyek senilai 307 miliar ini, Hutama Karya bersama dengan Nindya Karya rencananya akan membangun gedung baru dan beberapa fasilitas tambahan di dalamnya.
"Jadi dalam pekerjaan ini, kami bertanggung jawab untuk menyelesaikan pembangunan Integrated Laboratories yang terdiri dari Laboratorium Terpadu Teknologi Bioteknologi, Ilmu Kesehatan, Teknologi Pangan, hingga Laboratorium Terpadu Ilmu Sains dan Komunikasi," lanjut Sugeng.
Tak membangun laboratorium saja, namun para kontraktor juga ditugaskan membangun auditorium yang akan menjadi sarana bagi civitas akademika di lingkungan Unej untuk melakukan berbagai kegiatan penunjang.
"Untuk fasilitas penunjang, kami akan membangun sarana dan prasarana terbaru yang tergabung menjadi satu ke dalam Agrotechnopark Complex, di mana terdiri atas Training Center, Dormitory, Biofertilizer, Product Storage, hingga Limited Field," imbuhnya.
Pada Kamis (27/9/2018), proyek dengan nama The Construction of Integrated Laboratories, Agrotechnopark Complex, and Auditorium of the University of Jember telah dilakukan prosesi pemancangan pertama (groundbreaking) dihadiri langsung oleh Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohammad Natsir dan disaksikan langsung oleh Kepala Divisi Gedung HK Purnomo, Rektor Universitas Jember Moh Hasan, dan Muspida Jember.
"Setelah dilakukan proses groundbreaking ini, HK akan segera bergerak melakukan proses pekerjaan, sehingga targetnya, salah satu mega proyek ini, dapat selesai tepat waktu sesuai dengan yang direncanakan, maksimal pada 2020," pungkas Kepala Divisi Gedung HK Purnomo di sela-sela pelaksanaan groundbreaking.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: