Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Dalam kegiatan pembagian sertifikat tanah di DKI Jakarta, Presiden Joko Widodo menyinggung politik sontoloyo. Hal itu menjadi perbincangan hangat di kalangan elite politik nasional. Karena itu, Kubu Prabowo-Sandi menegaskan tak merasa tersindir dengan pernyataan Jokowi tersebut.
Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sufmi Ahmad Dasco, mengatakan pihaknya tidak mengetahui apa maksud dari pernyataan Presiden Jokowi tersebut. Meski begitu, yang terpenting saat ini adalah terus bekerja demi kesejahteraan rakyat.
"Kita enggak tahu yang dimaksud oleh Pak Presiden siapa ya. Kita berpikir positif saja dan kita tetap terus bekerja," ujarnya di Jakarta, Rabu (24/10/2018).
Ia menambahkan, jika Jokowi memang menyinggung kubu Prabowo-Sandi, Dasco menanggapinya dengan biasa saja. Sebab, hal tersebut adalah sebuah dinamika politik. Oleh karenanya, juga tidak merasa terganggu dengan pernyataan itu,
"Kalau soal sindir menyindir, pantun berpantun biar sajalah itu dinamika. Enggak usah kita terlalu bahas di sini," katanya.
Dasco menegaskan, lebih menyerahkan polemik itu kepada masyarakat untuk menilai pernyataan Jokowi.
"Kita enggak menilai soal itu. Lah itu kita kembalikan kepada masyarakat, bagaimana masyarakat nilainya," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait: