Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan konstruksi pelebaran jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, mulai dari Gadog (Ciawi) hingga Megamendung-Cisarua.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Jakarta, Senin, menyatakan bahwa pelebaran jalur puncak merupakan bagian dari penataan kawasan Puncak bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor yang diikuti dengan pemindahan pedagang kaki lima ke tempat yang lebih layak dan aman.
"Penataan kawasan puncak juga merupakan salah satu upaya jangka panjang mengurangi risiko terjadinya longsor pada jalur puncak akibat adanya perubahan pemanfaatan ruang, curah hujan tinggi, dan kondisi topografi." ucapnya. Pelebaran tentu saja juga untuk mengurai kemacetan dari arah Jakarta menuju kawasan Puncak dan sebaliknya yang kerap terjadi saat akhir pekan atau libur panjang.
Hari mengatakan, pelebaran jalan Puncak tersebut dilakukan pada beberapa titik yang sebelumnya dimanfaatkan oleh para PKL atau pada bangunan liar yang berdiri di titik yang dimungkinkan untuk dilebarkan.
Untuk mengakomodir lokasi baru bagi para PKL karena adanya pelebaran jalan tersebut, akan disiapkan "rest area" (tempat istirahat) seluas 5 hektare di dekat kawasan Agrowisata Gunung Mas, Cisarua.
Selain melakukan pelebaran jalur Puncak, BBPJN VI Ditjen Bina Marga juga tengah menyelesaikan pembangunan duplikasi Jembatan Gadog, yang diharapkan akan membantu mengurai kemacetan dari arah Jakarta menuju kawasan Puncak dan sebaliknya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: